Mobile JKN, Aplikasi Unik dan Inovatif yang Harus Dimiliki Semua Peserta JKN-KIS

Jakarta Selatan, Jamkesnews - Dengan wajah serius, Wiwin (36) terus memandangi smartphone miliknya. Terlihat dirinya mengisi suatu kolom online di gawai kesayangannya itu. Ternyata, Wiwin sedang mengisi formulir pendaftaran di aplikasi Mobile JKN. Setelah selesai, terlihat raut wajah sumringah Wiwin. Dia pun mencoba berbagai menu yang ada, salah satunya menu "ubah data peserta". Ternyata, Wiwin ingin mengubah Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) miliknya. Ditemui tim Jamkesnews di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Jakarta Selatan pada hari Kamis (18/07), Wiwin pun bercerita.

"Saya datang ke kantor BPJS Kesehatan karena ingin mengubah FKTP saya dan keluarga. Setelah menemui petugas resepsionis, saya pun diberi tahu tentang aplikasi Mobile JKN. Menurut dia, aplikasi ini bisa mempermudah saya, sehingga saya tidak perlu bolak balik datang ke kantor BPJS Kesehatan. Saya pun tertarik untuk mengunduh dan menggunakan aplikasi ini. Ternyata memang aplikasi ini sangat mudah digunakan. Saya bisa mengecek status kepesertaan saya, mengubah alamat dan faskes saya, ada juga skrining kesehatan online. Apalagi kalau ada yang belum jadi peserta JKN-KIS, tinggal pakai aplikasi ini buat daftar peserta baru ," Ujar Wiwin.

Wiwin mengaku sangat senang dengan inovasi BPJS Kesehatan ini. Tidak hanya kemudahan untuk mengubah FKTP, Wiwin kagum dengan menu-menu lainnya di aplikasi ini seperti contohnya menu "KIS Digital". Menurut Wiwin, KIS digital ini menjadi solusi cerdas untuk para peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).

"Saya diberitahu jika dengan KIS Digital ini, saya tidak perlu lagi harus bawa kartu KIS untuk berobat. Ya… menurut saya ini inovasi yang bagus ya. Saya cukup bawa smartphone saya kemana-mana, dan seandainya saya perlu berobat tinggal perlihatkan KIS Digital saya. Untuk orang yang bekerja seperti saya, adanya Mobile JKN ini benar-benar memudahkan saya," Lanjut Wiwin.

Menurut Wiwin, aplikasi Mobile JKN ini sudah sangat bagus walaupun masih ada yang kurang yaitu sosialisasi aplikasi ini ke masyarakat. Menurut Wiwin, banyak yang belum tahu jika BPJS Kesehatan memiliki aplikasi yang bagus dan sangat memudahkan. Bahkan, di lingkungannya saja belum ada yang tahu aplikasi ini.
Halaman Selanjutnya....