Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus
PREDIKSI RUPIAH

Minim Sentimen Domestik

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS berpotensi melanjutkan pelemahannya, hari ini (14/9). Pelaku pasar diperkirakan masih menunggu atau wait and see terhadap rilis data inflasi Amerika Serikat (AS) yang menjadi faktor penting bagi bank sentral setempat (The Fed) menentukan arah kebijakan moneternya.

Ekonom Bank Mandiri, Reny Eka Putri, menilai sentimen domestik masih minim sehingga belum mampu mendukung rupiah bergerak ke zona positif. Dia memproyeksikan kurs rupiah terhadap dollar AS dalam perdagangan di pasar uang antarbank, Rabu (14/9), bergerak di kisaran 14.805-14.877 rupiah per dollar AS.

Sebelumnya, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Selasa (13/9) sore, ditutup melemah dipicu ekspektasi tingginya inflasi domestik usai kenaikan harga bahan bakar minyak. Rupiah ditutup melemah 10 poin atau 0,06 persen dari sehari sebelumnya menjadi 14.852 rupiah per dollar AS.

"Tekanan internal masih mendominasi, dengan ekspektasi inflasi yang akan meningkat ke depannya dari kenaikan harga pertalite dan capital outflow investor asing melepas obligasi pemerintah," kata analis DCFX Futures, Lukman Leong, saat dihubungi di Jakarta.

Bank Indonesia (BI) memperkirakan inflasi pada September 2022 akan mencapai 0,77 persen dibandingkan bulan sebelumnya atau month-to-month (mtm), dengan penyumbang utama kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top