Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Minim Adaptasi Penyebab Kegagalan di Japan Open 2022

Foto : istimewa

Rionny Mainaky

A   A   A   Pengaturan Font

"Berbeda dengan saat bertanding di Malaysia dan Singapura lalu, di mana anak-anak mampu bermain dengan pola dan teknik terbaik karena shuttlecock-nya kencang," sambungnya. Hasil tersebut mengulang kegagalan Indonesia yang juga tidak mampu meloloskan satu pun wakilnya ke semifinal Indonesia Open 2022 di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Juni lalu.

Indonesia kemudian bisa membawa satu gelar di Malaysia Open 2022 (Super 750) melalui ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Demikian juga di Malaysia Masters 2022 (Super 500), Merah Putih masih bisa menyumbang dua gelar melalui ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan tunggal putra Chico Aura Dwi Wardoyo.

Di Singapore Open 2022 (Super 500), Indonesia bahkan memborong tiga gelar lewat ganda putri Apriyani/Fadia, tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting, dan ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.

"Saya harap hasil ini tidak membuat anak-anak dan tim pelatih patah semangat. Sebaliknya harus menjadi motivasi untuk menjadi lebih baik lagi," tandas Rionny. ben/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top