Migrasi Internasional Meningkat Walau Ada Pembatasan Covid
IOM
Foto: istimewaJENEWA - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Rabu (1/12) mengatakan bahwa migrasi internasional meningkat tahun lalu meskipun ada dampak dari pandemi Covid pada pola migrasi, termasuk pembatasan yang menghalangi banyak orang untuk melintasi perbatasan.
"Jumlah migran internasional naik menjadi 281 juta pada 2020 atau 3,6 persen dari populasi global," kata Organisasi Internasional untuk Migrasi (International Organization for Migration/IOM) yang ada dibawah naungan PBB dalam laporan terbarunya.
Dalam penjelasannya, IOM menekankan bahwa akan ada tambahan dua juta migran internasional lagi tahun lalu jika bukan karena pandemi, yang membuat upaya untuk bergerak melintasi perbatasan jauh lebih rumit.
"Covid-19 telah jadi pengganggu besar untuk migrasi dan mobilitas di seluruh dunia," ungkap IOM dalam laporannya.
Pada saat yang sama dengan pertumbuhan migrasi internasional yang melambat, angka-angka PBB menunjukkan bahwa perpindahan di dalam negara-negara akibat bencana, konflik dan kekerasan melonjak sepanjang tahun lalu.
Sekitar 40,5 juta orang terpaksa mengungsi secara internal pada 2020, naik dari 31,5 juta tahun sebelumnya. Angka itu membuat jumlah total orang yang tinggal di pengungsian internal menjadi 55 juta pada akhir 2020, naik dari 51 juta tahun sebelumnya.SB/AFP/I-1
Berita Trending
- 1 Pasangan Andika-Hendi Tak Gelar Kampanye Akbar Jelang Pemungutan Suara Pilgub Jateng
- 2 Cawagub DKI Rano Karno Usul Ada Ekosistem Pengolahan Sampah di Perumahan
- 3 Kampanye Akbar Pramono-Rano Bakal Diramaikan Para Mantan Gubernur DKI
- 4 Transjakarta Beroperasi Hingga 23.00 Saat Timnas Indonesia Lawan Arab
- 5 Spanyol Ingin Tuntaskan Fase Grup UEFA Nations League dengan Kemenangan
Berita Terkini
- Menkomdigi dan Dubes AS Bahas AI Sampai Smart City di Pertemuan Bilateral
- Warga Jakarta Diajak Berpartisipasi Bantu Kendalikan TBC
- Kementerian UMKM Akan Buat Holding UMKM agar Terhubung dengan Industri
- KKP Gandeng Otoritas Norwegia untuk Tingkatkan Kualitas Uji Mutu Produk Perikanan
- Tim Putra LavAni Kembali Tembus Grand Final Usai Bungkam Indomaret