Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pemanasan Global

Migran Iklim Akan Membanjiri Kota-kota Besar di Dunia

Foto : ISTIMEWA

Banjir ekstrem di Bangladesh dapat menyebabkan sebanyak 3,1 juta migran mengungsi ke Ibu Kota Dhaka yang berpenduduk padat pada tahun 2050.

A   A   A   Pengaturan Font

NEW YORK - Menurut laporan terbaru dari C40 Cities Coalition and the Mayors Migration Council, beberapa negara di dunia yang paling rentan terhadap perubahan iklim akan mengalami perubahan besar-besaran populasi mereka karena peristiwa lingkungan dan cuaca ekstrem yang mendorong seluruh komunitas untuk bermigrasi dari rumah mereka ke kota-kota yang sudah padat di dalam perbatasan mereka.

Dikutip dari The Straits Times, banjir ekstrem di Bangladesh dapat menyebabkan sebanyak 3,1 juta migran mengungsi secara internal ke Ibu Kota Dhaka yang padat penduduk pada tahun 2050, menambah 12 juta orang yang sudah tinggal di sana. Di Kolombia, hampir 600.000 migran iklim, yang mewakili seperlima dari semua migran yang bergerak di dalam negeri, diperkirakan akan menetap di Ibu Kota Bogotá, di mana kekurangan air telah mempengaruhi sekitar delapan juta orang.

Laporan ini merupakan salah satu laporan pertama yang memberikan proyeksi migrasi iklim tingkat kota di berbagai kawasan, dengan fokus pada apa yang disebut sebagai kawasan Selatan, tempat dampak iklim dan tantangan perkotaan dirasakan lebih intens. Tanpa pengurangan emisi karbon global yang signifikan, 10 kota besar dengan pertumbuhan tercepat di Afrika, Amerika Selatan, Asia Selatan, dan Timur Tengah dapat mengalami gelombang masuk total delapan juta migran internal pada pertengahan abad ini.

Jumlah tersebut belum termasuk pengungsi ekonomi dan politik, serta migran dari negara lain. "Orang-orang pindah ke kota-kota di mana mereka dapat menemukan peluang, perumahan, dan koneksi sosial, dan mereka tidak perlu melalui kerumitan pindah ke luar negeri untuk menemukannya," kata Claudia Huerta, manajer senior kampanye iklim dan migrasi di C40.

Percepat Urbanisasi
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top