Migas Hulu Jabar Bukukan Laba Perdana

BANDUNG - PTMigas Hulu Jabar (Perseroda) atau PTMUJ akhirnya mampu membukukan laba bersih Tahun Buku 2018 sebesar 7,85 juta dollar AS atau setara 112,33 miliar rupiah. Laba ini merupakan yang pertama kali didapat perusahaan sejak berdiri Oktober pada 2014.

Dengan capaian tersebut, perusahan mengalokasikan dividen sebesar 2,59 juta dollar AS atau sebesar 32,11 persen dari laba bersih tahun buku 2018. PTMUJ adalah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang sahamnya seratus persen dimiliki oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Dengan persetujuan tersebut, RUPS Tahunan (RUPST) memberikan pelepasan atau pembebasan tanggung jawab (acquit et de charge) kepada anggota Direksi dan Dewan Komisaris atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang dilaksanakan sepanjang 2018. Dari penggunaan Laba Bersih itu, RUPSTpun menyetujui dicadangkan untuk investasi dan pengembangan usaha, pembelian aset, serta Corporate Social Responsibility (CSR).

Pertumbuhan pendapatan ini dipicu dari keberhasilan MUJ sebagai BUMD Inisiator dan implementator pertama penerima Participating Interest (PI) 10 persen Wilayah Kerja Offshore North West Java (PI 10 persen WKONWJ) bersama BUMD Kabupaten Bekasi, Subang, Kerawang, dan Indramayu serta BUMD Provinsi DKI Jakarta melalui Anak Perusahaan PTMigas Hulu Jabar ONWJ (MUJ ONWJ) sesuai Peraturan Menteri ESDM No. 37 Tahun 2016.

"Tahun 2015 sampai 2018 telah menjadi tahun yang penuh tantangan bagi BUMD MUJ untuk menyelesaikan proses pengalihan PI 10 persen WKONWJ. Sepanjang 2018, kami terus fokus mengusahakan dan mengadvokasi mendapatkan hak PI 10 perdet WKONWJ, hingga akhirnya MUJ dapat membukukan pendapatan perseroan dan mulai memberikan dividen kepada Pemprov Jawa Barat mulai tahun 2018. Insya Allah kami optimis untuk memberikan andil nyata kepada pemegang saham pada tahun-tahun selanjutnya," kata Direktur MUJ Begin Troys usai RUPS di Bandung, kemarin.
Halaman Selanjutnya....