META Kantongi Izin "Private Placement"

JAKARTA - Guna mengembangkan usaha dan ekspansi, PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) mendapat restu dari para pemegang saham untuk menerbitkan saham baru melalui mekanisme Penambahan Modal Tanpa Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) atau private placement.

General Manager Corporate Affairs sekaligus juru bicara Nusantara Infrastructure, Deden Rochmawaty, mengatakan Perseroan tengah fokus dalam mencapai target untuk meningkatkan kinerja dengan melakukan sejumlah pengembangan usaha dan investasi pada entitas anak.

"Aksi korporasi ini dilakukan Perseroan untuk memperkuat struktur permodalan, serta meningkatkan kemampuan Perseroan dan entitas anak dalam melaksanakan kegiatan dan ekspansi usaha," ungkapnya di Jakarta, Jumat (31/8). Persetujuan dari para pemegang saham untuk melakukan private placement diperoleh dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).

Perseroan akan menerbitkan saham baru sebanyak-banyaknya 1,52 miliar saham atau 10 persen dari jumlah saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan pada saat Pengumuman RUPSLB. Selain itu, Perseroan juga telah mendapatkan persetujuan untuk meningkatkan modal dasar dari 1,41 triliun rupiah menjadi 5,67 triliun rupiah atau menjadi 81 miliar saham dari sebelumnya 20,25 miliar saham.

Saat ini Perseroan berencana melakukan pengembangan usaha dan investasi di sektor energi terbarukan (renewable energy) dengan target total kapasitas terpasang hingga 300 Megawatt (MW) dalam periode 5 tahun mendatang. Pengembangan usaha ini akan dilakukan secara organik maupun inorganik dengan cara akuisisi.

Melalui entitas anak usahanya yang bergerak di bidang usaha pembangkit tenaga listrik energi terbarukan, yakni PT Energi Infranusantara atau PT EI, Perseroan tengah mengembangkan pembangkit listrik tenaga air dengan kapasitas terpasang sebesar 15 MW di Sumatera Utara. Di samping itu, PT EI juga tengah menjajaki kemungkinan pengembangan usaha dan akuisisi pembangkit tenaga listrik di beberapa lokasi.

Di sektor jalan tol, Perseroan juga tengah melakukan pengembangan proyek, baik di entitas anak yang berada di Jakarta, Tangerang Selatan, maupun pengembangan proyek jalan tol di daerah timur Indonesia.

yni/AR-2