Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Mereka dan Menerka Aktivitas Angela Merkel Saat Mengisi Masa Pensiun

Foto : AFP/Michael Sohn 

Terlelap Sejenak l Mantan Kanselir Jerman, Angela Merkel, terlihat terlelap sejenak saat menghadiri peringatan untuk mengenang korban pandemi Covid-19 di Konzerthaus, Berlin, pada 18 April lalu. Merkel mengemukakan bahwa hal pertama yang ingin dilakukannya saat pensiun dari panggung politik adalah menikmati tidur siang sejenak.

A   A   A   Pengaturan Font

Setelah 16 tahun memimpin negara ekonomi terbesar di Eropa, hal pertama yang ingin dilakukan Angela Merkel saat pensiun dari panggung politik adalah menikmati tidur siang sejenak. Namun apa yang kemudian akan dilakukan Merkel setelah itu?

Mantan kanselir Jerman itu tak banyak bicara tentang apa yang akan dia lakukan setelah menyerahkan kendali kepemimpinan kepada penggantinya, Olaf Scholz, pada Rabu (8/12) lalu.

Selama empat periode masa jabatannya, Merkel, 67 tahun, sering digambarkan sebagai pemimpin perempuan paling tangguh di dunia, bahkan sempat dijuluki sebagai sosok negosiator ulung yang sanggup menaklukkan Donald Trump saat Trump menjadi Presiden Amerika Serikat. Akan tetapi baru-baru ini Merkel mengisyaratkan bahwa dia tidak akan merasa kehilangan untuk memegang kendali kepemimpinan.

"Saya amat mengerti bahwa semua ini (kendali kepemimpinan) akan jadi tanggung jawab orang lain, dan saya pikir saya akan sangat menyukai situasi itu," kata Merkel saat ditanya selama perjalanan ke Washington DC pada musim panas lalu.

Saat masih memimpin Jerman, Merkel terkenal karena stamina dan kemampuannya untuk tetap segar setelah begadang mengikuti rapat semalam suntuk dan ia pernah berkata bahwa dirinya dapat menabung tidur seperti seekor unta menyimpan air pada tubuhnya.

Tetapi ketika ditanya tentang masa pensiunnya di Washington DC, Merkel menjawab bahwa ia mungkin akan mencoba membaca sesuatu. "Kemudian mata saya akan mulai terpejam karena saya lelah, jadi saya akan terlelap untuk tidur siang sejenak dan kemudian kita lihat saja nanti apa yang akan terjadi," ungkap Merkel.

Sejak pertama kalinya terpilih sebagai anggota parlemen pada 1990, tepat setelah reunifikasi Jerman, Merkel baru-baru ini menyatakan bahwa dia tidak pernah punya waktu untuk berhenti bekerja sejenak dan merenungkan apa lagi yang mungkin ingin dia lakukan.

"Saya tidak pernah memiliki hari kerja yang normal dan saya secara alami berhenti bertanya pada diri sendiri apa yang paling menarik minat saya di luar politik," kata Merkel kepada hadirin selama sesi wawancara bersama dengan penulis asal Nigeria, Chimamanda Ngozi Adichie.

"Karena saya telah mencapai usia 67 tahun, saya tidak memiliki waktu yang tidak terbatas. Ini berarti saya ingin memikirkan dengan hati-hati tentang apa yang ingin saya lakukan di fase hidup saya selanjutnya," imbuh dia.

"Apakah saya ingin menulis, apakah saya ingin berbicara, apakah saya ingin pergi hiking, apakah saya ingin tinggal di rumah, apakah saya ingin melihat dunia? Saya telah memutuskan untuk tidak melakukan apa-apa untuk memulai dan tunggu saja apa yang akan terjadi," ungkap Merkel.

Pernyataan Merkel ini bertolak belakang dengan pendahulunya yang tidak mau tinggal diam berlama-lama yaitu Helmut Schmidt. Setelah tak lagi menjabat sebagai kanselir pada 1982, Schmidt memutuskan untuk menjadi co-editor untuk surat kabar mingguanDie Zeitdan menjadi komentator populer tentang kehidupan politik.

Sementara mantan Kanselir Helmut Kohl memilih untuk mendirikan perusahaan konsultannya sendiri. Sedangkan Gerhard Schroeder menjadi pelobi serta mengambil jabatan kontroversial sebagai ketua dewan untuk perusahaan energi raksasa Russia, Rosneft.

Di lain pihak, seorang penulis Jerman bernama David Safier, telah membayangkan masa depan yang lebih eksentrik bagi Merkel. Safier menulis sebuah novel kriminal berjudulMiss Merkelyang ia ciptakan untuk menggoda Merkel agar keluar dari masa pensiunnya untuk melakukan penyelidikan kasus-kasus pembunuhan misterius.

Menanam Sayuran

Setelah pensiun, Merkel juga mungkin ingin menghabiskan lebih banyak waktu bersama suaminya, Joachim Sauer, di Hohenwalde, dekat Templin di wilayah bekas Jerman Timur tempat dia dibesarkan. Di Hohenwalde, Merkel diketahui memiliki rumah yang ia huni setiap liburan untuk ia beristirahat ketika dia didera kepenatan.

Di antara kegiatan rekreasi yang mungkin dia lakukan adalah menanam sayuran terutama kentang, sesuatu hal yang pernah dia ungkapkan kepada majalahBuntedalam sebuah sesi wawancara pada 2013, sebagai kegiatan yang dia sukai.

Selain itu Merkel diketahui amat menyukai melancong ke pulau vulkanik D'Ischia, terutama ke sebuah desa tepi laut Sant'Angelo yang terpencil.

Pekan lalu, Merkel terekam dalam video smartphone sedangbrowsingalas kaki di toko pakaian olahraga di Berlin, dan hal ini memicu spekulasi bahwa dia mungkin merencanakan sesuatu aktivitas luar ruangan.

Sebagai mantan ilmuwan, Merkel juga bisa memulai tur untuk berpidato di sejumlah universitas yang tak terhitung jumlahnya mulai dari Seoul hingga Tel Aviv yang telah memberinya gelar doktor kehormatan.

Menurut perhitungan Asosiasi Wajib Pajak Jerman, setelah tak lagi jadi kanselir, Merkel akan menerima uang pensiun bulanan sekitar 15.000 euro (16.900 dollar AS).

Selama ini Merkel tak pernah berbelanja barang-barang mewah dan ia tinggal di sebuah apartemen lantai empat di Berlin dan sering berbelanja sendiri. Pada 2014, Merkel bahkan pernah mengajak Perdana Menteri Tiongkok, Li Keqiang, ke supermarket favoritnya di Berlin setelah pertemuan bilateral.

Selagi menikmati masa pensiunnya dan memikirkan apa yang akan ia lakukan seterusnya, yang mungkin dilakukan Merkel yaitu menghabiskan malam yang tenang sambil menyesap anggur putih kesayangannya dan menyiapkan hidangan yang pernah dia nyatakan sebagai favoritnya yaitu sup kentang yang sangat enak. AFP/I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top