Mentan Apresiasi Produksi Ternak Jatim

SURABAYA- Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, mengatakan, kelahiran sapi mencapai 1,3 juta ekor dalam satu tahun di Jawa Timur merupakan prestasi yang luar biasa. Hal itu menurutnya merupakan capaian Indonesia dalam bidang peternakan yang membanggakan.

"Kalau saja ada lima provinsi seperti Jatim, kita bisa mensuplai daging ke negara tetangga. Bisa jadi lima tahun ke depan kita tidak lagi diskusi kebutuhan daging Indonesia," katanya dalam acara penyerahan penghargaan Gubernur Peduli Pembangunan Peternakan dan Kesehatan Hewan, di Puspa Agro, Jemundo, Sidoarjo, Minggu (28/10).

Mentan menambahkan, saat ini Indonesia telah menggantikan posisi Australia dalam mengekspor domba dan kambing ke Malaysia. "Sebagian besar komoditas ternak tersebut berasal dari Jatim. Selain itu, Kementan juga telah mengekspor obat hewan ke 82 negara," ujarnya.

Sekdaprov Jatim, Heru Tjahjono yang mewakili Gubernur Jatim Soekarwo mengatakan, jumlah ternak sapi potong di Jatim mencapai 4,57 juta ekor yang berkontribusi 28 persen terhadap populasi nasional, dengan produksi daging 102.932 ton. Sementara jumlah ternak sapi perah di Jatim sebanyak 275.675 ekor yang berkontribusi 51 persen terhadap populasi nasional, dengan produksi susu segar sebanyak 513.715 ton.

"Jatim mampu mencukupi kebutuhan daging sapi dimana kebutuhan daging sapi masyarakat Jatim kurang lebih 92.016 ton sedangkan produksi mencapai 103.625 ton. Untuk itu Jatim surplus daging sapi 11.609 ton, dan mampu memasok sapi siap potong ke luar provinsi sebanyak kurang lebih 300 ribu ekor tiap tahun," katanya. SB/E-9