Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Mensos Ajak Penerima Beasiswa LPDP untuk Membangun Tanah Air

Foto : istimewa

Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini saat Persiapan Keberangkatan (PK) Angkatan 205 Penerima Beasiswa LPDP, di Jakarta, Jumat (30/6).

A   A   A   Pengaturan Font

Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini mengajak para penerima beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) di luar negeri untuk membangun Tanah Air. Dia mengingatkan, para awardee agar tidak terlena dengan segala kenyamanan di luar negeri.

JAKARTA - Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini mengajak para penerima beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) di luar negeri untuk membangun Tanah Air. Dia mengingatkan, para awardee agar tidak terlena dengan segala kenyamanan di luar negeri.

"Kalau kita mau menang terhadap diri kita sendiri dan ilmu yang kita miliki, saat sulit itu lah kita diuji apakah kita pinter atau tidak, cerdas atau tidak," ujar Mensos, saat Persiapan Keberangkatan (PK) Angkatan 205 Penerima Beasiswa LPDP, di Jakarta, Jumat (30/6).

Dia menyebut, kehidupan di negara maju sudah pasti mempermudah pengembangan inovasi dan penyelesaian masalah. Menurutnya, berbeda dengan kondisi di Indonesia yang merupakan negara berkembang.

Risma menilai, di situlah kecerdasan dan kemampuan penyelesaian masalah seseorang diuji. Di sisi lain, sebagai penerima beasiswa yang dibiayai oleh uang rakyat, sudah sepatutnya kembali mengabdi. "Kita semua berangkat dibiayain uang rakyat, tapi kemudian saat kita dapat semua itu, kita gak mau kembali," jelasnya.

Dia berpesan agar para awardee kembali dan mengabdi untuk membangun daerah masing-masing. Masih banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan untuk kemajuan seluruh masyarakat Indonesia. "Siapa lagi mereka akan minta pertolongan kalau bukan kepada kalian yang nanti akan punya ilmu lebih baik lagi, lebih tinggi," tandasnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top