Menlu: RI Jadi Pemain Utama di Kawasan dan Global
RETNO MARSUDI Menteri Luar Negeri RI - Kepemimpinan Indonesia di kawasan sangat berperan untuk mencegah balkanisasi Asean sebagai sebuah organisasi kawasan.
Selain itu, Menlu mengatakan diplomasi Indonesia selama satu dekade kepemimpinan Presiden Joko Widodo menghasilkan 27 perjanjian perdagangan dan ekonomi, baik dalam bentuk PTA, FTA, CEPA, maupun RCEP.
Kerja sama tersebut dijalin, antara lain dengan Korea Selatan, Australia, Mozambik, Uni Emirat Arab, dan Cile. "Selama hampir sepuluh tahun terakhir, diplomasi ekonomi menjadi prioritas utama. Tujuannya jelas yaitu mendorong pertumbuhan ekonomi, memajukan kesejahteraan rakyat, dan meningkatkan kemandirian bangsa," kata Retno.
Dia menjelaskan bahwa diplomasi ekonomi Indonesia terus dijalankan di tengah situasi dunia yang penuh tantangan, mulai dari perang dagang AS-Tiongkok, pandemi Covid-19, hingga perang Russia-Ukraina.
Rivalitas geopolitik yang memanas, maraknya proteksionisme, dan pendekatan me-first policy juga menambah kompleks tantangan diplomasi ekonomi.
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya