Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Menikmati Air Gunung Sebening Kaca di Lembah Tepus

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Bogor memiliki tempat berlibur baru untuk melarikan diri dari hiruk pikuk kota besar. Lembah Tepus demikian namanya memiliki panorama alam pegunungan yang masih asri dengan air sungai sebening kaca.

Lembah Tepus dibuka relatif belum lama, tepatnya 1 April 2019 atau sekitar 1 tahun sebelum pandemi Covid-19. Pelan-pelan tempat ini menjadi terkenal sebagai dan banyak menjadi pilihan bagi yang ingin melepas penat dengan bermain air yang bersih dan jernih.
Air yang "sempurna" ini tersedia karena Lembah Tepus masih berada di Taman Nasional Nasional Gunung Halimun-Salak dengan lingkungan alam yang tentu terjaga. Lokasinya berada barat daya dari Gunung Salak tempatnya di Kampung Pasir Reungit, Desa Gunung Sari, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor.
Tempat ini hanya berjarak sekitar 4 kilometer dari pemandian Air Panas Ciparay yang terkenal itu.
Berada pada ketinggian 900 meter di atas permukaan laut (mdpl), tempat ini bukan hanya memiliki hawa yang sejuk. Berada di kawasan taman nasional yang alamnya masih terjaga, daya tariknya adalah pemandangan alam pegunungan hijau dan juga air pegunungan yang sangat jernih.
Dari pusat Kota Bogor, Lembah Tepus ini berjarak sekitar 27 kilometer. Wisatawan bisa menggunakan kendaraan pribadi untuk sampai di Lembah Tepus dengan waktu perjalanan kurang lebih 90 menit.
Cara paling mudah cukup mudah, ketik "Lembah Tepus" di peta digital lalu ikuti rute yang muncul.
Setelah melakukan perjalanan yang cukup menguras tenaga, akhirnya akan sampai di tempat parkir. Di lokasi ini berdiri beberapa warung yang menyediakan makanan. Sebelum bermain di airnya yang cukup dingin disarankan untuk mengisi perut agar tidak masuk angin.
Dari warung di tempat parkir perjalanan bisa dilanjutkan dengan berjalan kaki melawati jalan setapak berbatu yang ditata rapi. Selanjutnya pengunjung perlu membayar tiket masuk 10.000 rupiah. Tarif ini sudah termasuk perlindungan asuransi jika terjadi masalah.
"Harga tiket masuknya cukup murah lho," tulis akun Instagram resmi @lembahtepus.
Dari pintu masuk harus melakukan berjalan kaki untuk sampai pada lokasi. Namun selama perjalanan tidak akan bosan karena dihibur oleh pemandangan cukup indah. Wisatawan akan melewati jembatan dari bambu, sesekali melewati aliran air kecil yang jatuh dari tebing.
Sepanjang perjalanan selain pohon-pohon besar akan terlihat juga tumbuhan perdu khas pegunungan. Beberapa jenis paku-pakuan khas pegunungan tinggi dapat dilihat sepanjang jalan menuju Lembah Tepus.
Setelah sampai pada sebuah bangunan tangga dengan 8 anak tangga maka itu artinya sudah sampai di Lembah Tepus. Di sini pengujung akan melalui jalan dengan pelindung besi di kanannya untuk menjaga agar tidak jatuh ke sungai.

Air Terjun dan Kolam
Lokasi Lembah Tepus ditandai dengan adanya saung-saung. Yang harus dilakukan selanjutnya adalah menyiapkan pakaian untuk berbasah-basahan. Tempat yang bisa dicoba untuk dinikmati adalah air terjun mini, kolam alami yang menyegarkan dan berbagai spot foto yang keren.
Di bawah air terjun mini dengan tinggi sekitar 2,5 meter terdapat kolam kecil. Tempat inilah menjadi andalan untuk wisatawan menikmati kejernihan airnya. Batu-batu dari magma Gunung Salak yang berwarna-warna akan terlihat dengan jelas di bawah kolam.
Kejernihan air di kolam Lembah Tepus yang buka antara 08.00 hingga 17.00 WIB akan terlihat bagaikan kaca. Dengan kamera ponsel yang telah dilindungi sedemikian rupa agar kedap air, wisatawan dapat mengabadikan diri selama berada di dalam air.
Selain bawah air, wisatawan dapat menikmati pemandangan sekitar berupa puncak Gunung Salak, tentu saja saat cuaca mendukung. Pohon-pohon kekar dengan akar kuat yang terlihat menonjol atau batu-batu besar yang ada di sungai sangat pas menjadi background untuk swafoto.
Di sekeliling air terjunnya sendiri, pengunjung bisa berjalan jalan di sekitar area taman bunga. Di sini bisa dijumpai beragam bunga cantik dengan warna warni yang rupawan. Tentu area ini sangat cocok bagi yang memiliki hobi berburu foto estetis untuk diunggah di media sosial.
Lembah Tepus memiliki fasilitas berupa toilet bersih di beberapa titik, musala untuk beribadah, hingga beberapa warung yang menjajakan makanan serta minuman ringan. Di sekitaran warung yang tersedia, beberapa gazebo yang bisa digunakan untuk beristirahat sembari menikmati menu yang dipesan dari warung atau yang dibawah dari rumah. hay/I-1

Mau "Snorkeling" Pun Bisa

Air di sungai Lembah Tepus bukan hanya jernih namun juga bebas polusi. Air ini menjadi media bagi pengunjung melakukan berbagai aktivitas, seperti berenang, snorkeling, bersantai, dan berfoto.
Berenang menjadi cara paling tepat untuk menikmati Lembah Tepus. Di sini terdapat beberapa curug bertingkat dengan kolam yang tidak begitu dalam di bawahnya. Anak-anak bahkan bisa berenang dengan bebas di kolam dangkal yang khusus disediakan untuk mereka.
Pilihan lain yang bisa dilakukan adalah berendam. Bagi yang tidak bisa berenang, cara ini merupakan pilihan sambil sesekali menenggelamkan kepala ke air. Gemercik suara air terjun mini merupakan "nyanyian alam" yang menyehatkan jiwa.
Snorkeling tidak harus di laut. Dengan membawa alat sendiri bisa melakukannya di Lembah Tepus. Beningnya air serta batu-batuan pegunungan yang berwarna-warni dan ikan kecil-kecil yang mencari makan di dasar kolam anggap saja sebagai biota laut seperti halnya terumbu karang dan ikan-ikannya. Biasanya aktivitas ini dilakukan pada kolam yang memiliki kedalaman paling tinggi.
Bersantai di atas air adalah pilihan selanjutnya. Pengelola menyediakan pelampung berupa ban dalam mobil atau lazy bag berwarna-warni yang tersedia secara gratis tanpa harus membayar biaya tambahan. Sambil rebahan santai di atasnya arahkan mata ke sekeliling untuk melihat pemandangan hijau.
Karena Lembah Tepus memiliki beberapa titik yang sangat cocok untuk berfoto aktivitas berburu adalah cara yang tepat dilakukan apalagi yang hobi untuk merapikan feed Instagram. Momen berada di tempat seindah itu sangat sayang untuk dilewatkan begitu tanpa pernah diabadikan dalam bentuk foto atau video.
Jangan lupa untuk berkunjung ke kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) yang tidak jauh dari lokasi. Tempat ini menyimpan pesona wisata alam yang apik dan seru untuk dijelajahi. Tempat ini menawarkan hutan yang masih perawan dan jembatan gantung, dan pemandangan dari atas. hay/I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top