Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Bintang Kecil 7

Mengajarkan Anak Berbagi Sejak Dini

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Berbagi adalah keterampilan hidup yang penting. Tema ini diangkat dalam Cussons Bintang Kecil 7, sebagai wadah bagi ibu dan anak untuk mengekpresikan cinta dan berbagi.

Elly Mustrianita, Corporate Communication Director PZ Cussons Indonesia menjelaskan, tema Berbagi Cinta dipilih karena sesuai visi dan misi PZ Cussons Indonesia, yaitu mendampingi masyarakat dan terus berkomitmen memberikan yang terbaik untuk masyarakat Indonesia.

"Salah satu wujud berbagi cinta adalah dimulai dari keluarga, yaitu cinta dari orang tua kepada anaknya. Keluarga adalah tonggak penting bagi anak-anak untuk belajar berbagi karena itu juga merupakan keterampilan hidup yang penting dimiliki. Dengan mengambil tema ini PZ Cussons Indonesia berharap seluruh keluarga di Indonesia bisa berbagi," ungkap Elly.

Kemampuan berbagi ini harus dipelajari sedini mungkin, bahkan harus sudah mulai diajarkan sejak bayi hal ini diharapkan dapat meningkatkan interaksinya dengan baik, berteman dan bermain bersama anak-anak sebayanya, dan orang-orang di lingkungan sekitarnya secara kooperatif.

"Agar dapat memiliki kemampuan berbagi ini, anak-anak harus merasakan koneksi kuat dan juga merasa dicintai dan diterima hangat, baik orang tua maupun keluarga," tambah Elisabeth Santosa, Psikolog Pendidikan dan Anak.

Menanamkan rasa kepekaan berbagi kepada anak itu, peranan besarnya ada di orang tua dan cara termudah untuk memberi pemahaman anak soal berbagi bisa dimulai dilingkup keluarga.

Nola Baldy, atau yang lebih akrab di sapa Nola AB Three pada kesempatan itu juga menceritakan, untuk membangun kepekaan berbagi pada anak bisa dimulai melalui orang tuanya. "Buat saya dan suami, menjadi tanggungjawab bersama untuk mengajarkan pendidikan dasar di keluarga, salah satunya membekali anak-anak dengan ilmu berbagi, dan menerapkan dalam kehidupan sehari-hari," ujar Nola.

Nola melanjutkan, ketika anak-anak sudah bisa menerapkan berbagi dalam kehidupan sehari-hari, mereka akan menjadi anak yang bisa diterima dengan baik di lingkuangannya dan menjadi lebih percaya diri sehingga lebih mudah mencapai keinginan dan cita-citanya.

Meski begitu, Nola mengaku tidak mudah mengajarkan ketiga anaknya tentang indahnya berbagi. Masing-masing anak memiliki sifat berbeda. Maka kembali lagi, orang tua harus menjadi contoh yang baik. Diawali dari mengajarkan empati. Ketika anak sudah bisa berempati, ia akan lebih mudah berbagi.

"Misalnya Naura (anak pertama Nola yang meniti karir sebagai penyanyi cilik), sudah mengerti bahwa dengan bernyanyi dia sudah dapat membagi kebahagiaan dengan orang lain," tambah Nola sembari meyakini bahwa dengan berbagi kesenangan, maka semuanya akan kembali ke kita. ima/R-1

Sejumlah Cara Paling Efektif

Pada dasarnya, berbagi bukan sifat alamiah balita. Tetapi hal ini bisa Anda ajarkan dan latih sehingga anak tahu bahwa berbagi merupakan bentuk kepedulian terhadap orang lain. Berikut beberapa cara sederhana namun efektif untuk mengenalkan anak tentang berbagi.

  1. Mulai sejak dini

Mainan bisa menjadi kesempatan pertama anak belajar berbagi. Contohnya, beri dia mainan baby rattle, setelah itu Anda ambil dan mainkan, kemudian kembalikan lagi kepadanya, begitu seterusnya. Ini membantu mengajarkan anak bahwa dia dapat berbagi mainan dengan orang lain dan tetap bisa bersenang-senang.

  1. Berbagi benda milik Anda

Hindari melabeli barang-barang, seperti benda ini milik bunda, atau barang itu milik ayah. Daripada mengatakan, "itu punya Bunda, jangan dimainkan", cobalah mengatakan, "itu bukan mainan, Sayang. Kamu tidak boleh main dengan benda itu," dan berikan si kecil mainan pengganti.

  1. Bermain bersama

Jadikan ajang bermain bersama anak untuk mengenalkannya tentang berbagi. Saat si kecil asyik bermain dengan mainan bloknya, tanyakan kepadanya, "Bunda boleh ikut main?" Jika dia mengiyakan, ikutlah bersamanya bermain, sambil sesekali bertanya, "Bunda boleh pinjam blok warna merah yang di dekat kamu itu?" Ini mengajarkan bahwa bermain bersama dan berbagi itu menyenangkan.

  1. Persiapan play date

Ketika temannya berkunjung ke rumah, anak biasanya akan berusaha 'melindungi' mainan-mainan favorit miliknya. Nah, ada baiknya Anda melakukan persiapan sebelum play date dengan cara menghindarkan memberi mainan yang paling dia sayangi saat play date agar tidak terjadi 'drama' karena rebutan mainan. Ingatkan juga dia sebelumnya dengan kata-kata, "Bunda akan senang kalau kamu nanti mau berbagi mainan dengan temanmu."

  1. Mulai dengan yang kecil

Mulailah play date anak dengan memberikan mainan yang kurang difavoritkan. Setelah itu, beri mainan kegemarannya untuk dimainkan bersama, sambil Anda berkata, "Yuk kita coba berbagi mainan dengan temanmu." Ini mengajarkan bahwa si kecil tidak boleh bersikap egois karena tidak baik.

  1. Makan bersama

Si kecil tidak mau berbagi camilan dengan temannya saat play date, meskipun Anda sudah sediakan banyak makanan. Daripada Anda memberikan setiap anak mangkuk sendiri-sendiri, taruh camilan di dalam satu mangkuk besar dan katakan padanya, "ambil satu buah dan berikan ke temanmu, ya."

  1. Menunggu giliran

Anda ingin mengajak balita jalan-jalan ke taman. Tapi sebelumnya, katakan bahwa dia perlu bergantian dengan anak-anak lain untuk memainkan suatu permainan. Ingatkan dia untuk tidak menyerobot, tapi harus berbagi dan menunggu giliran dengan yang lain. Dengan begitu, setiap anak dapat kesempatan yang sama.

  1. Take and Give

Waktu makan bersama, tawarkan si kecil saus makanan sambil berkata betapa menyenangkannya berbagi. Setelah anak menuangkan saus ke makanannya, minta dia untuk menyerahkannya kembali ke Anda. Ini menunjukkan bahwa take and give juga bagian dari konsep berbagi.

  1. Memberikan bantuan

Usai makan, Anda juga bisa mengajarkannya untuk berbagi tugas. Minta dia membantu Anda beres-beres. Berikan anak tugas-tugas ringan seperti membawa piring atau mangkuknya ke dapur. Ini berguna untuk mengenalkannya soal berbagi dan membantu orang lain. Ajak dia dan berikan pujian, "Anak hebat! Terima kasih untuk bantuannya."

  1. Menawarkan makan minum

Saat acara keluarga di rumah, ajak si kecil untuk menawarkan minuman ke orang lain, "Boleh tolong berikan minum ini ke Kakek? Kakek pasti senang kalau kamu berikan minum ini padanya." Selain mengajarkan berbagi, ini juga membuat anak belajar bersikap sopan terhadap orang lain. ima/R-1

Komentar

Komentar
()

Top