Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Mengagetkan Apa yang Disampaikan BKKBN Ini, 15 Kabupaten di NTT Darurat Kekerdilan

Foto : ANTARA/HO-BKKBN

Potret kondisi sejumlah anak di Nusa Tenggara Timur (NTT).

A   A   A   Pengaturan Font

"Persoalan 'stunting' yang ada di masyarakat kita, tidak saja menjadi urusan pemerintah atau pemangku kepentingan belaka. Persoalan 'stunting' adalah persoalan bangsa yang harus kita tuntaskan bersama dan membutuhkan kolaborasi semua kalangan," ucap Hasto.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) mendefinisikan kekerdilan sebagai gangguan tumbuh kembang anak disebabkan gizi buruk, infeksi yang berulang dan stimulasi psikososial yang tidak memadai. Akibatnya, anak dapat rentan terkena penyakit di usia tua dan tumbuh kembang yang tidak optimal.

Angka kekerdilan secara nasional saat ini masih 24,4 persen. Melalui berbagai pendekatan sensitif maupun spesifik, pemerintah menargetkan angka itu turun menjadi 14 persen pada 2024.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top