Menengok Gereja Tua di Timur Alun-alun Purworejo
Gereja Tua di Purworejo
Atap bangunan berbentuk pelana dengan kemiringan 50 derajat, tanpa tritisan. Konstruksi atap kuda-kuda dari kayu jati dengan penutup atap genteng flams. Kuda-kuda berjarak 3 meter menumpu pada pilar tembok ukuran 60 x 60 cm, dan dinding setebal 30 cm dengan ketinggian beberapa meter dari lantai.
Delapan Jendela
Di atas tembok sisi utara dan selatan terdapat talang kantong gorong-gorong air, dan paralon. Langit-langit bangunan utama terbuat dari kayu jati berada di bawah kuda-kuda. Secara struktural, bangunan utama terdiri dari satu ruangan dengan satu buah pintu utama dan lima buah pintu penghubung serta sebagai penerangan terdapat delapan buah jendela.
Jendela berbentuk lengkung lancip pada puncaknya. Secara fungsional bangunan utama memiliki tiga ruangan, yaitu ruang mimbar, ruang jemaat, dan ruang transit. Ruangan mimbar berukuran 130 x 180 cm, dengan lantai tegel "gelar" abu-abu setinggi 80 cm dari lantai jemaat.
Pembatas mimbar berupa dinding dari papan jati setinggi satu meter. Di depan mimbar, selebar ruang utama dibuat altar dengan ketinggian 40 cm dari lantai ruang jemaat. Sedangkan ruang jemaat memiliki ketinggian 60 cm dari tanah halaman.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya