Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Mencari Pemimpin Yang Punya Karakter

Foto : Istimewa

Acara dialog kebangsaan ini diharapkan akan membantu masyarakat memahami peran mereka dalam mewujudkan demokrasi yang kuat dan bermartabat, sekaligus mengerti konsep “Ga Perlu Alergi, Ini Pesta Demokrasi” sebagai ungkapan semangat positif dalam menghadapi pemilu.

A   A   A   Pengaturan Font

Benny juga menyoroti pentingnya etika publik, baik dalam perilaku individual maupun dalam tindakan kolektif. Legitimasi kolektif publik harus menjadi bagian integral dalam menerapkan politik yang beretika. Pemimpin yang memiliki keutamaan publik dan etika diperlukan untuk memajukan bangsa dan menciptakan persatuan.

Dalam mengakhiri paparannya, Benny mengajak masyarakat untuk cermat dalam memilih pemimpin yang memiliki keutamaan publik, yang melayani rakyat, memiliki visi kebangsaan, dan jiwa kepemimpinan yang bermoral.

"Saatnya keutamaan publik menjadi orientasi utama pemimpin, yang bersedia melayani rakyat bukan sebaliknya," pungkasnya.

Acara Dialog Kebangsaan ini mendapat apresiasi yang tinggi dari para peserta dari unsur masyarakat dan warga gereja Katolik ini, Kehadiran Antonius Benny Susetyo yang membicarakan tentang cerdas memilih, Benny Sabdo yang membahas mengenai upaya Bawaslu dalam memastikan integritas pemilu serta Yanuar Nugroho yang mengetengahkan mengenai perspektif analitis tentang dinamika politik dalam pemilu 2024 telah memberikan wawasan yang berharga tentang pentingnya kesiapan menghadapi pemiku sebagai proses demokrasi dan karenanya semua pihak diharapkan dapat mengambil pesan dari dialog ini sebagai pijakan awal untuk mengambil peran aktif dalam pemilu 2024 dengan bijak dan penuh kesadaran.

Acara dialog kebangsaan yang dihadiri seratus orang ini diharapkan akan membantu masyarakat memahami peran mereka dalam mewujudkan demokrasi yang kuat dan bermartabat, sekaligus mengerti konsep "Ga Perlu Alergi, Ini Pesta Demokrasi" sebagai ungkapan semangat positif dalam menghadapi pemilu.


Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top