Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
PREDIKSI RUPIAH

Menanti Data Ekonomi AS

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS berpotensi cenderung bergerak mendatar jelang akhir pekan ini. Sentimen eksternal, terutama ekspektasi kebijakan moneter Amerika Serikat (AS) ke depan masih berpengaruh kuat bagi pergerakan rupiah.

Presiden HFX International Berjangka, Sutopo Widodo melihat pelaku pasar menantikan laporan klaim pengangguran AS yang akan menjadi petunjuk baru bagi bank sentral setempat (The Fed) memperketat kembali kebijakan moneter melalui instrumen kenaikan suku bunga acuan. Karenanya, Sutopo memproyeksikan kurs rupiah terhadap dollar AS dalam perdagangan di pasar uang antarbank, Jumat (21/7), bergerak mendatar di kisaran 14.900 - 15.000 rupiah per dollar AS.

Sebelumnya, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS, Kamis (20/7), ditutup menguat 0,07 persen atau 11 poin dari sehari sebelumnya menjadi 14.986 rupiah per dollar AS.

Analis Pasar Mata Uang Lukman Leong menyatakan penguatan rupiah dan mata uang Asia pada umumnya terhadap dollar Amerika Serikat (AS) dipengaruhi penguatan Yuan di tengah harapan dukungan pemerintah dan Bank Sentral Tiongkok yang mendukung ekonomi beserta mata uang Yuan.

"Yuan menguat 0,7 persen. Bank Sentral Tiongkok mendukung Yuan dengan intervensi dan penetapan nilai tukar yang lebih kuat, sedangkan (dukungan) dari pemerintah adalah dukungan pada sektor properti," kata Lukman ketika dihubungi di Jakarta.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top