Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Menag Minta Percepatan Sinergi Jaminan Produk Halal Indonesia-Jepang

Foto : istimewa

Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas saat bertemu dengan perwakilan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Tokyo, Jepang.

A   A   A   Pengaturan Font

Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas, meminta percepatan sinergi Jaminan Produk Halal (JPH) antara Indonesia dan Jepang. Hal tersebut penting untuk segera memberi keuntungan dan kebermanfaatan bagi kedua negara.

JAKARTA - Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas, meminta percepatan sinergi Jaminan Produk Halal (JPH) antara Indonesia dan Jepang. Hal tersebut penting untuk segera memberi keuntungan dan kebermanfaatan bagi kedua negara.

"Kerja sama Indonesia dan Jepang khususnya dalam bidang JPH yang saat ini sedang berproses harus dipercepat sehingga dapat segera membawa keuntungan dan kebermanfaatan bagi kedua negara," ujar Menag, dalam keterangannya, di Jakarta, Rabu (12/7).

Dia menyebut, kebutuhan produk halal di pasar Jepang didominasi oleh produk makanan dan minuman. Tahun 2020, nilai perdagangan produk makanan dan minuman halal Indonesia ke Jepang mencapai 20 miliar rupiah.

Menag menambahkan, percepatan sinergi JPH penting untuk meningkatkan ekspor produk halal Indonesia ke Jepang. Menurutnya, hal tersebut searah dengan cita-cita Indonesia untuk menjadi produsen produk halal dunia pada 2024 mendatang.

"Upaya ini sejalan dengan cita-cita Indonesia sebagaimana dicanangkan oleh Bapak Presiden dan Wakil Presiden, bahwa Indonesia akan menjadi produsen produk halal terbesar di dunia pada 2024 mendatang," tandasnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top