Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Memutus Rantai Generasi "Sandwich"

Foto : Koran Jakarta/M Yasin

Peluncuran PRoduk I Presiden Direktur & CEO Manulife Indonesia Ryan Charland (kedua kiri) bersama General Manager Agency John Curtis (kedua dari kanan), Chief Agency Officer Jeffry Kie (kiri), Head of Product Richard A sondakh (kanan) dan nasabah saat peluncuran produk asuransi MiFuture Income Protector (MiFIP) di Jakarta, Kamis (15/8). Naiknya kelas menengah di Indonesia sejak 2012 hingga 2020 yang mencapai 64 persen, menjadi peluang buat Manulife naik peringkat lebih tinggi lagi.

A   A   A   Pengaturan Font

"Kinerja 2018 itu merupakan hasil kerja yang bagus dari tim manajemen. Memang kami tidak mematok target berapa, tetapi yang kami pastikan, Manulife akan memberi solusi yang baik ke nasabah. Kalau kita fokus ke nasabah, tentu income premi akan mengikuti," tutur dia.

Terkait produk terbaru, Ryan menjelaskan, Mifip dirancang untuk nasabah yang menginginkan ketenangan jangka panjang dan tidak terpengaruh pergerakan pasar.

Perluas Penetrasi

Pada kesempatan sama, Head of Product Manulife Indonesia Richard A Sondakh memaparkan produk Mifip hadir dilatarbelakangi peningkatan kelas menengah di Indonesia. Berdasarkan kajian Boston Consulting Group, pertumbuhan masyarakat kelas menengah Indonesia akan meningkat 64 persen dari 2012 hingga 2020 yakni dari 41,6 juta jiwa menjadi 68,2 juta jiwa.

Merujuk data Manulife Investor Sentiment Index (MISI) yang diluncurkan pada 2017, dia mengungkapkan sebagian besar masyarakat Indonesia optimistis terhadap hari tua mereka. Mereka memiliki ekspektasi memiliki 57 persen lebih baik dari gaya hidup saat ini. Di sisi lain, hanya 19 persen investor yang khawatir akan kehabisan uang pada masa pensiun nanti.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail

Komentar

Komentar
()

Top