Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Wes Moore

Memperjuangkan yang Tertinggal dan Terpinggirkan

A   A   A   Pengaturan Font

Wes Moore adalah CEO Robin Hood, sebuah yayasan yang menjadi salah satu kekuatan antikemiskinan terbesar di Amerika. Dia juga seorang penulis buku terlaris, veteran perang, dan pegiat sosial.

Yayasan Robin Hood sendiri banyak dipercaya para eksekutif Wall Street dan selebritas top AS yang ingin menyumbang untuk memerangi kemiskinan. Saat Moore mulai memegang jabatan CEO, Robin Hood, tengah dalam tantangan besar.

"Anak bangsa yang terpinggirkan dan tertinggalkan adalah orang-orang yang saya perjuangkan. Mereka akan terus diperjuangkan oleh Robin Hood," katanya ketika mulai menjadi CEO, tiga tahun lalu. "Mereka ini kurang terlayani. Mereka juga kekurangan sumber daya. Mereka harus terus kita suarakan, karena mereka tidak bisa bersuara sendiri," tambahnya.

Di bawah Moore, Robin Hood, mengurus dana 129 juta dollar AS untuk disalurkan kepada 200 organisasi di Kota New York untuk memerangi kemiskinan melalui pendidikan, perumahan, dan pelayanan lainnya. Baru tahun lalu, Robin Hood membuat pengumuman besar. Yayasan dan Institut XQ akan menghasilkan 16 juta dollar AS untuk membangun 20 sekolah umum baru di New York City.

Moore pernah menulis buku, The Other Wes Moore yang terlaris di New York Times. Isinya telah dipilih produser eksekutif Oprah Winfrey dan HBO untuk dijadikan film.
Halaman Selanjutnya....

Penulis : Aloysius Widiyatmaka

Komentar

Komentar
()

Top