Memalukan! Begal Salah Target, Prajurit TNI Jadi Sasaran Aksi Kriminal tapi Malah Terjadi Hal Ini

Aksi begal yang salah sasaran menyerang dua orang prajurit TNI AD dari kesatuan Yonarhanud 10/ABC Kodam Jaya. Aksi begal tersebut terjadi di kawasan Pasar Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (7/5). Kedua prajurit itu tak gentar menghadapi pelaku yang berjumlah 9 orang.

Danyon Arhanud 10/ABC Letkol Arh Syarief S.B menyebutkan, para pelaku begal diduga salah sasaran dalam melancarkan kepada dua prajurit TNI. Keterangannya, para prajurit saat itu tengah pulang ke markas yang terletak Bintaro Jakarta Selatan, setelah belanja di Pasar Kebayoran Baru.

"Anggota sepulang dari berbelanja kebutuhan sehari-hari di pasar tradisional menggunakan sepeda motor. Ketika perjalanan pulang, ada beberapa orang yang berusaha menyerang, yang kemungkinan besar akan melakukan begal terhadap anggota kami," kata Syarief yang dimintai keterangannya, Minggu (8/5).

Dirinya memaparkan, kejadian berawal saat di sekitar SMPN 29 Jakarta Selatan, terdapat tiga pengendara sepeda motor dengan jumlah 9 orang yang diduga pelaku begal.

Kemudian para begal tersebut mencoba berhentikan kendaraan sepeda motor yang ditumpangi Prada Junior Noval dan Prada Ardian Sapta Savela. Aksi tersebut terjadi sekitar pukul 05.15 WIB.

Serangan yang dilakukan tanpa sebab, korban yang juga bagian dari anggota TNI melancarkan perlawanan. Lalu salah satu motor pelaku mendekat dan memepet motor prajurit tersebut, kemudian pelaku ditendang hingga terjatuh.

"Saat pelaku terjatuh dari motornya, kedua prajurit TNI AD tersebut berbalik melakukan perlawanan, satu orang pelaku berhasil diamankan," ucapnya.

Selain itu, pelaku lainnya berhasil melarikan diri. Diduga dalam melancarkan aksinya, seluruh pelaku itu dalam pengaruh minuman keras atau alkohol.

Syarief pun memberikan apresiasi atas tindakan dua anak buahnya itu. Sebab, sudah menjadi salah satu tugas TNI untuk menjaga situasi keamanan masyarakat.

"Ini sebagai contoh dari tindakan yang memang sudah seharusnya dari prajurit TNI, menjaga keamanan masyarakat, termasuk dari tindakan aksi kriminalitas di jalanan," katanya.

"Semoga ini merupakan contoh yang baik, dan kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak takut melaporkan bila terjadi aksi kejahatan yang menimpa siapapun, " ujarnya.

Seperti diketahui, salah seorang pelaku begal yang tertangkap berinisial MRH (22) warga Pesanggrahan, Bintaro, Jakarta Selatan dan telah diserahkan ke Polsek Kebayoran Baru untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya dan dilakukan proses hukum lebih lanjut.