Memahami Manfaat Vitamin C bagi Kesehatan

Vitamin C merupakan salah satu nutrisi yang sangat dibutuhkan tubuh manusia. Butuh pemahaman serta kiat khusus untuk memperoleh manfaat penting dari kecukupan mikronutrien penting ini.

Salah satu vitamin yang paling populer di kalangan masyarakat adalah vitamin C. Manfaat dari asupan nutrisi ini pun sejak dari dulu dikenal manfaatnya untuk memperkuat daya tahan tubuh dan kesehatan kulit terutama. Kepopuleran itu kemudian ditunjang dengan mudahnya mencari asupan vitamin C, baik yang bersumber dari bahan pangan, minuman maupun suplemen di pasaran.

Dokter spesialis gizi, Marya Haryono, menjelaskan kepoluperan vitamin C memang benar adanya, segudang manfaatnya pun sudah dikenal khalayak, terlebih di era baru seperti saat ini para pekerja modern memiliki kesibukan ekstra, kerap mengonsumsi asupan vitamin ini sebagai langkah untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh dari beragam serangan penyakit.

"Selanjutnya yang juga perlu diketahui masyarakat juga ialah per hari tubuh kita membutuhkan asupan vitamin C sebanyak 90 miligram. Tubuh kita tidak bisa memproduksi vitamin C sendiri jadi pastikan kecukupan vitamin ini melalui asupan Anda," jelasnya dalam acara peluncuran minuman kesehatan asal Jepang Oronamin C, di Jakarta belum lama ini.

Hal ini menjadi penting, karena menurut Marya berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) pada 2013, orang Indonesia tergolong kurang makan sayur dan buah, alhasil risiko kekurangan asupan vitamin C sangat besar.

"Kiat khususnya untuk memenuhi asupan vitamin C, itu 70 sampai 90 miligram per hari. Jadi harus benar-benar diperhatikan jangan dikira makan buah sudah mencukupi kebutuhan mikronutrien ini, pada satu buah lemon mengandung 30,7 miligram vitamin C, sedangkan ada 34 miligram di jeruk, dan 40 miligram pada satu buah tomat," terangnya.

Alhasil untuk memenuhi kecukupan asupan vitamin C dalam tubuh per hari, Anda perlu mengonsumsi satu buah lemon, satu buah, jeruk, dan satu buah tomat. Atau bisa didapat dari beberapa jenis sayuran dan buah lainnya.

Lalu untuk sumber vitamin C di luar buah dan sayur, Marya menganjurkan untuk bijak dalam penggunaan. "Kalau mengonsumsi suplemen perhatikan dosisnya, biasanya suplemen itu mengandung 100-200 mg vitamin C. Kadar ini masih normal untuk tubuh," tuturnya.

Sedangkan dari asupan minuman, Oronamin C yang sudah beredar di Negeri Sakura sejak Februari 1965 oleh Otsuka Pharmaceutical Japan, dan telah terjual lebih dari 30 miliar botol, mengandung vitamin C yang setara dengan 5 buah lemon, cukup memenuhi kebutuhan vitamin harian. "Minuman ini tanpa bahan pengawet, pewarna sintetis, dan pemanis buatan jadi aman dikonsumsi harian," jelas Ricky Suhendar selaku Direktur Corporate Communication PT. Amerta Indah Otsuka dalam peluncurannya. ima/R-1

Perhatikan Keseimbangan bagi Tubuh

Kendati baik bagi tubuh, yang perlu diperhatikan lagi ialah soal kecukupan vitamin C dalam tubuh. Karena apabila melebihi dari batas kebutuhan, sebaliknya bukannya manfaat malah efek buruk yang diterima oleh tubuh.

Marya, mengingatkan kelebihan vitamin C terjadi apabila seseorang mengonsumsi lebih dari 10 gram atau 10.000 mg sehari. Dan tak dipungkiri kini masyarakat juga kerap memperoleh kandungan vitamin C melalui suntikan, yang seharusnya berada di bawah pengawasan tenaga profesional.

Apa dampaknya apabila terlalu banyak vitamin C dalam tubuh? Efek pertama yang paling berbahaya ialah mikronutrien membuat organ ginjal bekerja lebih keras dibanding biasanya. Dan ini menjadi berbahaya apabila terjadi dalam waktu yang lama, karena akan memicu kerusakan para organ ginjal. "Ini alasannya mengapa para penderita gangguan ginjal itu penting untuk berkonsultasi seputar asupan vitamin C yang benar," tambahnya.

Apalagi kelebihan vitamin C sendiri tak memiliki gejala spesifik kecuali melakukan pemeriksaan lanjut. Berbeda dengan kekurangan vitamin C yang memiliki gejala lemah, letih lesu, depresi, gusi berdarah, mudah memar atau luka yang sulit sembuh, nyeri sendi, mudah terserang sakit dan lain sebagainya.

Kemudian Marya juga menyoroti asupan vitamin C untuk para perokok. Apabila untuk orang normal asupan vitamin C sebanyak 70-90 miligram, untuk perokok aktif disarankan menambahnya sekitar 35 miligram lagi.

Ini diperlukan karena paparan radikal bebasnya perokok sangat kuat dan juga risiko inflamasi sehingga perlu tambahan vitamin C. Selain itu, menurut Marya, kebutuhan vitamin C orang yang tinggal di perkotaan juga harus dipenuhi karena berbagai tantangan yang dihadapi. "Setiap hari kita terpapar polusi, termasuk asap rokok, stres, dan pola makannya tidak sehat. Kita butuh antioksidan yang didapatkan dari vitamin C," katanya. ima/R-1

Perlu Anda Perhatikan

Manusia perlu mengonsumsi vitamin C setiap hari agar bisa merasakan manfaat vitamin C secara optimal. Selain manfaat vitamin C yang telah disebutkan di atas, berikut beberapa manfaat vitamin C lainnya yang perlu Anda ketahui :

1. Produksi kolagen

Untuk kulit sendiri manfaat vitamin C membantu tubuh untuk memproduksi kolagen, yakni protein yang dibutuhkan untuk membantu mencegah keriput, proses penyembuhan luka, memperlambat proses penuaan, mampu menjaga keremajaan, dan mencerahkan kulit.

2. Mengurangi risiko diabetes

Vitamin C bermanfaat untuk menurunkan kadar gula dalam tubuh dan membantu mencegah efek buruk dari diabetes pada penderitanya. Itu sebabnya perlu memilah sumber pangan Anda, dan segera ganti camilan manis Anda dengan buah jeruk atau buah-buahan lain yang mengandung vitamin C.

3. Mengontrol tekanan darah

Tekanan darah tinggi merupakan penyakit yang berbahaya dan dapat menyebabkan kematian mendadak pada orang yang menderitanya. Mengonsumsi vitamin C dengan dosis yang disarankan secara rutin mampu mengurangi tekanan darah dan kerusakan jantung serta ginjal.

4. Menurunkan risiko serangan jantung

Vitamin C dapat membantu mencegah terjadinya serangan jantung karena saat kandungan Vitamin C meningkat atau stabil maka pembuluh darah arteri pada jantung tidak akan menebal dengan sendirinya. Pembuluh darah arteri yang menebal inilah yang menjadi penyebab utama dari adanya serangan jantung.

5. Meningkatkan mood

Kekurangan Vitamin C ternyata dapat mengakibatkan ketidakstabilan mood pada seseorang. Pada umumnya jika seseorang memiliki kecenderungan ke arah kekurangan Vitamin C maka orang tersebut akan menjadi mudah khawatir dan cepat gelisah. ima/R-1