Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Mbappe Tolak Format PD Dua Tahunan

Foto : Fabio FERRARI/La Presse/AFP

Kylian Mbappe

A   A   A   Pengaturan Font

PARIS - Striker Prancis, Kylian Mbappe, yakin penyelenggaraan Piala Dunia (PD) setiap dua tahun bukan empat tahun sekali, akan membuat kompetisi menjadi kurang menarik.

Penyerang Paris Saint-Germain (PSG) berusia 23 tahun itu meraih ketenaran yang mendunia saat Prancis memenangkan Piala Dunia 2018. Pencetak empat gol pada gelaran PD di Russia 2018 itu menilai prestasi negaranya sangat berarti karena kelangkaannya dan sulit diraih.

"Luar biasa. Ini adalah ajang yang mungkin hanya Anda ikuti sekali seumur hidup," ujar Mbappe pada upacara penghargaan di Dubai, Senin (27/12) waktu setempat.

Mbappe mengatakan penting untuk tidak membuat pemain kelelahan dan mempertahankan keindahan kompetisi adalah motif utama dari Piala Dunia.

"Ini sangat istimewa karena setiap empat tahun dan jika memainkannya setiap dua tahun, Anda akan membuatnya terasa lebih seperti pengalaman sehari-hari," sambungnya.

FIFA telah mengklaim penyelenggaraan Piala Dunia setiap dua tahun akan menawarkan keuntungan finansial yang sangat besar bagi federasi anggotanya. Namun, Mbappe mengatakan bukan itu intinya.

"Jika Anda ingin memberikan sesuatu yang istimewa kepada para pendukung, Anda harus membuat mereka menunggu," ucap Mbappe.

Piala Dunia tahun depan di Qatar akan menjadi yang terakhir dengan 32 tim sebelum kompetisi diperluas untuk menampilkan 48 negara mulai tahun 2026.

Striker Polandia Robert Lewandowski juga berkeberatan dengan gagasan Piala Dunia dua tahunan karena kualitas sepak bola akan merosot apabila para pemain dipaksa terlalu banyak bekerja keras dalam turnamen besar yang waktunya singkat.

Gagasan Piala Dunia dua tahunan terus mengemuka saat Presiden FIFA Gianni Infantino mencoba untuk mencari dukungan dari federasi nasional dan dia mengatakan peralihan itu akan menghasilkan tambahan dana senilai 4,4 miliar dollar AS bagi organisasi dunia tersebut.ben/AFP/S-2


Redaktur : Sriyono
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top