Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
“Car Free Day"

Masyarakat Jakarta Sangat Antusias

Foto : Koran Jakarta/M Fachri

Papan pengumuman penutupan jalan dipasang saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau Car Free Day (CFD) di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Minggu (22/5). Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar HBKB di enam titik dengan pola terbatas mulai Minggu 22 Mei 2022 yang berlangsung pukul 06.00-10.00 WIB.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Antusias warga Jakarta sangat tinggi untuk mengikuti Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau car free day yang kembali dibuka setelah dua tahun ditunda karena pandemi Covid-19. Penilaian ini disampaikan Petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Agus Suherman, di Jakarta, Minggu (22/5).

Agus menuturkan HBKB menjadi pengalaman baru kembali usai Presiden Joko Widodo melonggarkan kebijakan terkait aturan pemakaian masker dengan memperbolehkan warga melepas masker di ruang terbuka. "Kan dikatakan Presiden Jokowi tidak berkerumun. Boleh lepas masker di ruang terbuka, tapi tidak berkerumun," kata Agus.

Terkait pengalihan arus kendaraan, Agus menyebutkan tidak ada kemacetan lalu lintas karena petugas telah menyiapkan enam lokasi HBKB. "Masyarakat maunya ke Thamrin-Sudirman semua," ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menjelaskan, telah memberlakukan kembali HBKB di sejumlah ruas jalan pada Minggu ini pukul 06.00-10.00 WIB.

"HBKB terbatas boleh dilakukan hanya untuk kegiatan olahraga," ujar Syafrin.

Dia memastikan HBKB tidak ada kegiatan partisipan lain dan pedagang kaki lima yang berpotensi memunculkan kerumunan massa. Pemprov DKI Jakarta menyiapkan enam lokasi CFD, yakni Jalan Jenderal Sudirman-Jalan MH Thamrin, Jalan Sisingamangaraja, Jalan Tomang Raya, Jalan Danau Sunter Selatan, Jalan Suryopranoto, dan Jalan Pemuda.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo juga menyebutkan antusias masyarakat melaksanakan HBKB sangat tinggi."Saya pikir untuk pertama kalinya setelah sekian lama cukup baik kegiatannya. Petugas cukup banyak berjaga. Masyarakat cukup antusias mengikuti," katanya.

Sambodo mengatakan berdasarkan hasil evaluasi kedisiplinan masyarkat untuk menggunakan akses Pedulilindungi untuk masuk ke area CFD cukup baik. Nanti harus memperbanyak petugas di pintu masuk untuk memastikan bahwa setiap masyarakat yang masuk ke area CFD menggunakan Pedulilindungi untuk menjamin kesehatan bersama.

Sambodo berharap dengan adanya CFD masyarakat lebih sehat, gembira dan mudah-mudahan ini menunjukan ke era yang lebih baik. Kemarin, Polda Metro menutup sejumlah ruas. Di antaranya Jalan Kebon Sirih, Jalan Wahid Hasyim, Jalan SCBD, Jalan Pintu Satu Senayan dan dari arah Sisingamangaraja menuju Jalan Sudirman. Begitu juga jalan-jalan yang tembus langsung ke Jalan Thamrin-Sudirman juga ditutup seperti Jalan Penjernihan dan Jalan Galunggung.

Sedangkan arus lalu lintas di kawasan Patung Kuda dari Jalan Medan Merdeka Selatan diteruskan ke Jalan Budi Kemuliaan karena Jalan Thamrin ditutup sementara dari kendaraan. Satu-satunya kendaraan yang beroperasi di sepanjang Sudirman-Thamrin hanya TransJakarta karena menggunakan bahan bakar ramah lingkungan.

Sementara itu, sejumlah warga antusias menikmati hari perdana HBKB di Jalan Thamrin-Sudirman. Mereka bebas memenuhi seluruh badan jalan baik dengan berjalan kaki, bersepeda, maupun bersepatu roda.

"Saya dari Roxy mau ke Senayan pakai sepatu roda," kata seorang warga, Hasan, ditemui di Jalan Sudirman, Setiabudi, Jakarta Selatan.

Meski pemerintah memperlonggar ketentuan penggunaan masker, namun sebagian besar warga masih tetap menggunakan masker. "Soalnya banyak orang dan mengantisipasi kabut juga, kami tetap memakai masker," kata warga lainnya, Alisa.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Yohanes Abimanyu

Komentar

Komentar
()

Top