Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Masyarakat Diajak Mulai Kembangkan Usaha

Foto : ISTIMEWA

(Ki - Ka) Rowdy Fatha, Turina Farouk, Andre Raditya

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Masyarakat Indonesia telah dua tahun mengalami dampak hebat dari pandemi COVID-19. Berbagai sektor usaha mengalami kesulitan untuk berkembang bahkan terpaksa gulung tikar. Namun, perkembangan teknologi digital membuka peluang lain bagi mereka yang mau memanfaatkannya. Hari ini, Berkahi resmi hadir untuk mengajak masyarakat Indonesia memulai dan mengembangkan usahanya, cukup dengan menggunakan ponsel pintar dan aplikasi media sosial yanhttps://koran-jakarta.com/maraknya-investasi-bodong-moduit-berikan-pengetahuan-tentang-investasig dimiliki.

Berkahi, platform social commerce syariah, merupakan salah satu solusi bagi masyarakat untuk lebih berdaya di tengah situasi pandemi. Lahirnya Berkahi bertujuan untuk membantu para pelaku UMKM meningkatkan skala bisnis mereka, dan juga bagi perorangan yang ingin mendapatkan penghasilan tambahan dengan cara yang mudah yaitu menjadi reseller dari produk-produk lokal andalan yang halal, dengan mengusung prinsip syariah.

CEO and Founder Berkahi, Rowdy Fatha, mengatakan pihaknya sangat bersyukur dapat meluncurkan Berkahi ke tengah-tengah masyarakat Indonesia sebagai solusi bagi pemulihan ekonomi mereka.

"Membawa semangat kolaborasi, Berkahi ingin mendorong masyarakat memiliki penghasilan dengan cara yang mudah, menyenangkan, dan membawa keberkahan untuk sesama. Bergabung dengan Berkahi akan memungkinkan Mitra dapat terhubung dengan 400 UMKM lokal dan luar negeri yang ada dalam jaringan kami. Besar harapan kami agar Berkahi dapat memberikan dampak nyata bagi perekonomian Indonesia, termasuk juga untuk memajukan masyarakat yang ada di daerah terpencil," katanya.

Untuk bergabung dalam Berkahi cukup melakukan tiga langkah sederhana. Pertama, mendaftar sebagai reseller untuk dapat mengelola toko sendiri. Kedua, pilih produk satuan atau kategori ke dalam tokomu. Ketiga, bagikan dan promosikan toko di akun media sosial atau aplikasi pesan instan. Semua langkah tersebut dapat dilakukan melalui ponsel pintar dan tanpa biaya apa pun.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top