Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Ruang Publik l Pemprov Akan Panggil PT Pembangunan Jaya Ancol

Masuk Ancol Akan Digratiskan

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Sementara itu, kelompok masyarakat yang menamakan diri Gerakan Rakyat Jakarta Utara (GRJKU) mendukung langkah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mengembalikan ruang publik ke masyarakat.

"Di negara mana pun, orang lihat pantai itu kan tidak bayar. Tapi di Ancol ini kok bayar. Dulu di Tanjung Priok itu ada Sampur, tempat wisata gratis dimana masyarakat bisa melihat pantai tidak bayar. Makanya, Ancol harus dikembalikan kepada masyarakat," ujar Rizal Kobar, aktivis GRJU.

Selain itu, masyarakat Jakarta Utara juga meminta manajemen Ancol untuk memberikan peluang pekerjaan kepada masyarakat Jakarta Utara. Dia menilai, manajemen Ancol hanya mengambil karyawan dari orang bukan warga Jakarta Utara, bahkan dari luar daerah Jakarta.

Saat ini, setiap pengunjung yang datang ke Ancol dikenakan biaya masuk sebesar 25 ribu rupiah per orang. Manajemen Ancol pun mengenakan biaya masuk kendaraan sebesar 15 ribu rupiah untuk sepeda motor, 25 ribu rupiah untuk mobil dan 45 ribu rupiah untuk bus.

Dari annual report PT Pembangunan Jaya Ancol tahun 2016, tercatat ada kenaikan pendapatan PT Pembangunan Jaya Ancol dari segmem rekreasi. Pendapatan naik sebesar 16,21 persen dari 930,3 miliar rupiah pada 2015 menjadi 1,08 triliun rupiah di tahun 2016. Segmen rekreasi juga ditopang oleh bisnis suvenir, kuliner dan sponsor dengan kenaikan pendapatan sebesar 38,45 persen dari 131,92 miliar rupiah di tahun 2015 menjadi 182,65 miliar rupiah di tahun 2016.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : Peri Irawan

Komentar

Komentar
()

Top