Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Marselino Tidak Merasa Terbebani Soal Wajib Menang Lawan Irak

Foto : ANTARA/FAJAR SATRIYO

Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong (kiri) bersama dengan gelandang timnas Indonesia, Marselino Ferdinan (kanan) dalam konferensi pers seusai pertandingan di Stadion Madya, Jakarta, Minggu (02/06).

A   A   A   Pengaturan Font

Marselino tekankan tidak terbebani hasil wajib menang lawan Irak

JAKARTA - Gelandang tim nasional Indonesia, Marselino Ferdinan menekankan tidak terbebani dengan hasil wajib menang melawan Irak pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (6/6).

Mantan pemain Persebaya Surabaya tersebut menegaskan bahwa kondisi para pemain kini siap untuk menghadapi sisa laga selanjutnya menghadapi Irak dan Filipina.

"Saya tekankan lagi kita di Timnas tidak tegang, kita siap lawan siapa saja. Kita tidak lihat apa pun, kita harus memenangi semua laga sisa, kondisi pemain saya tegaskan siap untuk menghadapi laga selanjutnya," ujar Marselino dalam konferensi pers usai pertandingan uji coba melawan timnas Tanzania di Stadion Madya, Jakarta, Minggu.

Jelang menghadapi Irak, skuad Garuda melakoni laga uji coba menghadapi Tanzania yang berakhir imbang tanpa gol. Menurut Marselino pertandingan kali ini memang untuk mengembalikan kebugaran dari para pemain, selain itu ia juga mengungkapkan bahwa selama 90 menit waktu normal pertandingan, lini belakang Tanzania bermain begitu rapat.

"Memang pemain ada yang baru beres liganya, ada yang sudah stop lama karena musim selesai. Kami sebenarnya tidak banyak berubah di tim, soal komunikasi antar pemain, sedang kami coba benahi, karena setiap pemain pasti beda-beda karena dari klub beda-beda, apalagi di klub dan Timnas juga berbeda (skemanya)," ujar pemain KMSK Dainze tersebut.

Marselino yang berada dalam bagian skuad Garuda Muda yang menembus babak semifinal Piala Asia U-23 2024 untuk pertama kalinya sepanjang sejarah tersebut mengaku memperoleh banyak pengalaman dari perjalanan tim Merah Putih selama turnamen.

"Saya banyak ambil pelajaran dan pengalaman di Piala Asia U-23, kita berubah secara keseluruhan, secara tim, apalagi kami membawa permainan dari U-23 ke senior, dan semua berjalan seimbang dan baik," kata pemain berusia 19 tahun tersebut.


Redaktur : -
Penulis : Antara, Alfred

Komentar

Komentar
()

Top