Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pemenang Nobel

Maria Ressa Serukan Jurnalis untuk Perjuangkan Hak-Hak Mereka

Foto : AFP/Maria Tan

Berangkat ke Oslo l Jurnalis asal Filipina, Maria Ressa, berbicara dihadapan awak media saat hendak berangkat ke Oslo, Norwegia, dari sebuah bandara di Manila, pada Selasa (7/12) lalu. Ressa pergi ke Oslo untuk menerima anugerah Nobel Perdamaian 2021 yang akan diserahkan pada Jumat (10/12).

A   A   A   Pengaturan Font

GARDERMOEN - Jurnalis Filipina yang tahun ini memenangkan anugerah Nobel Perdamaian, Maria Ressa, menyerukan agar rekan-rekan jurnalis lainnya untuk memperjuangkan hak-hak mereka agar tidak direbut oleh para pemimpin otoriter dan diktator. Hal itu disampaikan Ressa dihadapan para awak jurnalis menunggu kedatangannya di bandara Oslo, Norwegia, pada Rabu (8/12).

"Jurnalis harus memperjuangkan hak-haknya melawan para pemimpin otoriter dan diktator yang ingin kita secara sukarela menyerahkannya," kata Ressa. "(Memperjuangkan hak kita telah jadi) hal yang sulit dan bisa menjadi amat berbahaya bagi kita semua," imbuh dia.

Ressa, 58 tahun, berada di Norwegia karena akan menerima anugerah Nobel Perdamaian yang akan diserahkan padanya pada Jumat (10/12). Ia berbagi anugerah Nobel bersama Dmitry Muratov dari Russia.

Ressa, pendiri situs berita investigasi Rappler, sedangkan Muratov adalah pendiri koran independen terkemuka Russia, Novaya Gazeta. Keduanya diberi anugerah Nobel pada Oktober lalu atas upaya mereka untuk memperjuangkan kebebasan berekspresi.

"Sekarang, amat penting melebihi dari sebelumnya, agar kita melindungi hak-hak kita, jika tidak kita akan kehilangan semuanya," kata Ressa.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top