Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Mantap, Tiga Perwira TNI Ikuti Pendidikan Sesko di Singapura

Foto : Istimewa.
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA- Mantap, tiga orang perwira menengah TNI secara resmi mengikuti pendidikan Sekolah Staf dan Komando Angkatan Bersenjata di Goh Keng Swee Command and Staff College (GKS-CSC) Singapura. Ketiga perwira menengah TNI terebut adalah Mayor Inf Arief Handoko Usman dari TNI AD, Mayor Laut (E) Willis dari TNI AL, dan Mayor Pnb Martono dari TNI AU.

Seperti dikutip dari keterangan Dinas Penerangan TNI AL yang diterima Koran Jakarta, Selasa (19/1),kegiatan awal pendidikan ditandai dengan dibukanya secara resmi oleh Chief of Defence Force Singapura, Letnan Jendral (LG) Melvyn Ong, yang bertempat di Singapore Armed Forces SAFTI Military Institute.

Menurut Letjen Melvyn, peranan kerja sama militer dalam menanggulangi tantangan non-konvensional, khususnya dalam menangani pandemic Covid-19 sangat penting.

Masih menurut Dinas Penerangan TNI AL, acara pembukaan digelar secara virtual. Turut hadir menyaksikan, Atase Pertahanan RI untuk Singapura, Kolonel Pnb Benny Arfan, Atase Darat Kolonel Inf Sansan Iskandar beserta Asisten Atase Pertahanan Mayor Arm Raden Subhi Fitra Jaya.

"Kegiatan pertukaran siswa setingkat Sesko Angkatan ini adalah salah satu bentuk kerja sama dalam bidang militer dan pertahanan antara Indonesia dan Singapura," tulis Dinas Penerangan TNI AL dalam keterangannya.

Setiap tahunnya, menurut Dinas Penerangan TNI AL, secara rutin tiga orang siswa TNI mendapat kesempatan mengikuti kegiatan ini di Singapura. Sebaliknya, Singapura juga mengirimkan tiga orang pamen SAF untuk mengikuti pendidikan di Seskoad, Seskoal, dan Seskoau.

Tahun 2021 ini merupakan kegiatan pendidikan Sesko Singapura yang ke-52 dan dihadiri oleh total 130 siswa dan di antaranya adalah 29 orang siswa mancanegara yang berasal dari Amerika Serikat, Australia, India, Jerman, Malaysia, Myanmar, Thailand, dan Selandia Baru. Selain itu, juga ada 1 siswa yang berasal dari Singapore Police Force dalam menjalankan pembelajaran ini.

Direncanakan kegiatan pembelajaran akan berlangsung selama 10 bulan yang memberikan kesempatan kepada seluruh siswa untuk mengasah kemampuan dan pengetahuan bidang operasionalnya sekaligus memberikan pembekalan pada tataran strategis dan pengambilan kebijakan. ags/N-3


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Agus Supriyatna

Komentar

Komentar
()

Top