Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Sengketa Teritorial I 16 Pesawat AU Tiongkok Terdeteksi Melintas Dekat Beting Patinggi Ali

Malaysia Protes ke Tiongkok

Foto : AFP/Royal Malaysian Air Force

Kawal Pesawat Tiongkok l Jet tempur milik Angkatan Udara Diraja Malaysia sedang mengawal pesawat Ilyushin Il-76 yang diklaim Malaysia nyaris memasuki wilayah udara di atas zona maritim tak jauh dari wilayah Negara Bagian Sarawak pada 31 Mei lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

Malaysia berencana untuk melayangkan nota protes diplomatik ke Tiongkok setelah sejumlah pesawat militer Tiongkok melintas dekat wilayah Malaysia di perairan sengketa LTS pada awal pekan ini.

KUALA LUMPUR - Pemerintah Malaysia pada Rabu (2/6) menyatakan akan melayangkan nota protes diplomatik ke pemerintahan di Beijing setelah 16 pesawat militer Tiongkok nyaris memasuki wilayah udara maritim nasional Malaysia yang berada di atas perairan sengketa Laut Tiongkok Selatan dekat Negara Bagian Sarawak pada awal pekan ini.

"Pesawat-pesawat Tiongkok itu terbang dekat 60 mil laut dari Beting Patinggi Ali (Luconia Shoals) dimana wilayah perairan di sekitarnya juga diklaim kepemilikannya oleh Beijing," ungkap para pejabat di Malaysia.

Menanggapi aksi penerobosan itu, Angkatan Udara Diraja Malaysia (Royal Malaysian Air Force/RMAF) segera mengerahkan jet-jet tempurnya ke lepas pantai Negara Bagian Sarawak untuk mencegat pesawat-pesawat militer Tiongkok itu setelah rombongan pesawat Tiongkok itu tak mau berkomunikasi dengan pihak pengendali lalu lintas penerbangan lokal.

RMAF kemudian menyatakan pesawat-pesawat Tiongkok yang memasuki wilayah udara zona maritimnya adalah pesawat Ilyushin Il-76 buatan Russia dan kapal transport buatan Tiongkok Xian Y-20.

"Insiden yang terjadi pada Senin (31/5) itu merupakan sebuah ancaman bagi kedaulatan nasional dan keamanan penerbangan," demikian pernyataan dari kantor Kementerian Luar Negeri Malaysia.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top