Mahasiswa Vokasi Harus Jadi Kreator untuk Kebutuhan Industri
Dia menambahkan sarjana terapan memiliki program studi (Prodi) yang lebih spesifik dibandingkan dengan jenjang sarjana. Beberapa contoh nama Prodinya yaitu akuntansi sektor publik, manajemen dan penilaian properti, bahasa Inggris untuk komunikasi bisnis, dan lainnya.
"Dari namanya saja, sarjana terapan ini dirancang spesifik. Jadi kurikulum sarjana terapan dan D2 harus menyangkut apa yang dibutuhkan industri," imbuhnya.
Wikan memastikan pihaknya juga akan mengajak DUDI untuk berkolaborasi dengan pendidikan vokasi agar melahirkan lulusan yang kompeten dan siap kerja. Kolaborasi tersebut mencakup pembenahan kurikulum, metode belajar mengajar, serta strategi riset.
"Harapannya, dengan menikahkan pendidikan vokasi dan industri, banyak manfaat yang bisa diambil kedua belah pihak," kata Wikan. ruf/N-3
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya