Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Mahasiswa Disiapkan Jadi Pemimpin Masa Depan

Foto : ISTIMEWA

J. Satrijo Tanudjojo

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Mahasiswa penerima beasiswa Teladan disiapkan menjadi pemimpin masa depan.. Demikian keterangan Global CEO Tanoto Foundation, J Satrijo Tanudjojo, dalam "Teladan 2022 Inauguration Ceremony, di Jakarta, Selasa (25/1).

"Ini adalah salah satu inisiatif mencetak SDM unggul sebagai pemimpin yang membawa dampak positif untuk masyarakat," ujarnya. Dia menyebut Teladan merupakan transformasi edukasi untuk melahirkan pemimpin masa depan.

Dia menekankan, generasi muda Indonesia dihadapkan dengan berbagai perubahan yang pesat di berbagai aspek kehidupan. Mulai dari kemajuan teknologi, perubahan ekonomi, lingkungan, gaya hidup, serta media. Hal ini dipercaya akan menciptakan lebih banyak tantangan di masa depan.

"Dengan berbagai perubahan tersebut, Indonesia membutuhkan pemimpin-pemimpin yang mampu beradaptasi serta mampu mengatasi masalah-masalah baru yang timbul akibat perubahan itu sendiri. Dan pemimpin-pemimpin itu harus dibentuk mulai dari generasi muda," jelas dia.

Lebih jauh, Satrijo mengatakan, setiap orang punya kesempatan untuk merealisasikan potensinya. Dia berharap para penerima beasiswa Teladan terus belajar dan berjuang untuk merealisasikan potensi terbaiknya.

Dia menjelaskan, selama 3,5 tahun ke depan, penerima beasiswa akan menjalani program kepemimpinan. Selain itu, mereka dibekali pengalaman internasional, dukungan dana, dan jejaring.

berbagai kesempatan pengembangan diri melalui TFSA akan dilakukan juga. ada global experience anda akan diekspos untuk global activities. ada beberapa sponsorship untuk mendukung kegiatan anda. ada jejaring untuk mentor profesional dan dengan alumni.

"Ini merupakan fasilitasi pembelajaran penelitian agar pola pikir solutif dan inovatif terbangun sejak dini. Jadi yang awalnya hanya ide dan imajinasi dapat dieksplorasi hingga jadi sebuah karya," tandas dia.

Sementara itu, Direktur Kemahasiswaan dan Pengembangan Karir IPB University, Alim Setiawan Slamet, program beasiswa Teladan mendorong mahasiswa berinovasi lebih luas lagi. Inovasi tersebut dapat memajukan masyarakat dalam rangka mencapai target pembangunan berkelanjutan.

"Mahasiswa diberi ruang dalam menyalurkan ide inovasi agar mampu menjawab masalah dan memberi solusi atas masalah-masalah yang hadir," kata dia.

Staf Ahli Menteri Bidang Pembangunan dan Kemasyarakatan, Kementerian Desa PDTT Republik Indonesia Bito Wikantosa, berpesan para penerima beasiswa agar tidak melupakan daerah asal masing-masing. Menurut dia, para mahasiswa harus ikut membangun desa.

"Pembangunan berkelanjutan bisa dimulai dari desa. Karena itu, para mahasiswa untuk tidak melupakan daerah asalnya," ucap dia.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top