Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Perjanjian Internasional I AS Yakini Program Nuklir Iran Lebih Maju dari Perkiraan

Macron Ragu Trump Pertahankan Kesepakatan Nuklir Iran

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Dalam perjanjian itu, Tehran sepakat membatasi kegiatan nuklir mereka dengan balasan pencabutan sanksi ekonomi dari AS. Perjanjian tersebut ditandatangani juga oleh Inggris, Tiongkok, Prancis, Jerman, dan Russia.

Sebelumnya pada Selasa (1/5), juru bicara Gedung Putih, Sarah Sanders, mengatakan bahwa kesepakatan 2015 diteken dengan asumsi yang salah karena program nuklir Iran ternyata lebih maju dibanding perkiraan pada saat itu.

Macron sendiri mengaku telah menawarkan kepada Trump perjanjian yang lebih luas dengan Iran, yang kemudian diterima dengan "sangat positif" oleh Presiden AS. "Saya hanya ingin mengatakan bahwa apapun keputusannya, kami harus menyiapkan perundingan yang lebih luas karena saya yakin bahwa tidak ada pihak yang menginginkan terjadinya perang di kawasan," kata dia. "Tidak ada pihak yang menginginkan eskalasi ketegangan di kawasan," tambah Macron.

Penegasan IAEA

Masih terkait tentang kesepakatan nuklir Iran, dari Wina, Austria, dilaporkan bahwa lembaga nuklir PBB, pada Selasa (1/5) kembali menyatakan bahwa tak ada bukti yang ditemukan di Iran berkaitan dengan pembuatan alat peledak nuklir setelah 2009.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Antara, AFP

Komentar

Komentar
()

Top