Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Listrik Mati, PLN Cuma Minta Maaf

A   A   A   Pengaturan Font

Di saat masyarakat mengisi waktu libur Minggu (4/7), tiba-tiba aliran listrik yang dikelola PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN mati sekitar pukul 11.00 WIB. Masyarakat pun bertanya-tanya, apalagi tidak ada tanda-tanda atau pemberitahuan sebelumnya.

Seketika layanan umum mandek. Dimulai dari jaringan seluler, kemudian internet, kereta rel listrik (commuter line), Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta, anjungan tunai mandiri, pom bensin, traffic light, rumah sakit, perhotelan, perkantoran, hingga pelistrikan bandar udara (bandara) menjadi terhenti. Masyarakat kemudian tak ada pilihan harus menerima apa adanya. Ada yang tak bisa melanjutkan perjalanan sehingga terpaksa pindah ke angkutan darat. Ada yang gagal mengikuti perhelatan dan banyak yang terlantar di berbagai tempat.

Beberapa belas menit kemudian, PLN mengeluarkan pemberitahuan. Pemadaman terjadi akibat gangguan pada sisi transmisi SUTET 500 kilovolt (KV) Ungaran dan Pemalang. Gangguan ini mengakibatkan transfer energi dari timur ke barat mengalami kegagalan dan diikuti trip (gangguan) seluruh pembangkit di sisi tengah dan barat Jawa. Gangguan ini mengakibatkan aliran listrik di Jabodetabek, sebagian Jawa Barat dan Jawa Tengah mengalami pemadaman.

PLN kemudian meminta maaf atas pemadaman yang terjadi. PLN mengaku sedang berupaya melakukan pernormalan. Bahkan, beberapa gardu induk sudah mulai berhasil dilakukan penyalaan.

Dibandingkan dengan pemadaman sebelumnya, mati listrik di hari Minggu ini lumayan lama. Setidaknya hingga enam jam berlalu belum juga ada tanda-tana normal. Beberapa layanan bahkan belum pulih. Tanda-tanda kepanikan pun merebak di tengah masyarakat. Sampai kapan litrik padam? Kalau sampai besok masih mati, bagaimana dengan transportasi KRL, bisa susah nih ke tempat kerja?
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top