Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kesehatan Masyarakat

Lima Penyakit Tropis Terabaikan Masih Ditemukan di RI

Foto : HUMAS SETKAB/RAHMAT

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin

A   A   A   Pengaturan Font

Semua pihak terkait harus sinergis bekerja sama untuk mengatasi lima penyakit tropis terabaikan yang masih ditemukan di Indonesia.

JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melaporkan lima varian penyakit tropis terabaikan atau Neglected Tropical Diseases (NTDs) masih ditemukan pada sejumlah pasien di Indonesia. NTDs ini terjadi di daerah tropis di seluruh dunia.

"NTDs jenisnya ada 20, di Indonesia ada lima, plus yang baru dimasukkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) adalah rabies," kata Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin, usai menghadiri Peringatan NTDs Sedunia 2023, di kawasan TMII Jakarta Timur, Selasa (21/2).

Seperti dikutip dari Antara, sebanyak lima varian penyakit tropis terabaikan di Indonesia itu, yakni kusta, frambusia atau infeksi kulit, filariasis atau kaki gajah, schistosomiasis atau cacingan, dan rabies.

Data Kemenkes melaporkan, per 24 Januari 2022 tercatat sebanyak 13.487 kasus kusta aktif, dengan penemuan baru sebanyak 7.146 kasus. Kemenkes menargetkan eliminasi kasus dicapai pada 2030. Dengan angka kasus itu, Indonesia masuk dalam peringkat ketiga dunia setelah India dan Brasil.

Kasus frambusia yang disebabkan bakteri treponema pallidum pertenue ditemukan di beberapa daerah wilayah Timur Indonesia, seperti Papua dan Maluku Utara. Eliminasi kasus frambusia ditargetkan tercapai pada 2024.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Eko S

Komentar

Komentar
()

Top