Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Jelang Idul Adha

Lebak Optimalkan Pemeriksaan Hewan

Foto : ANTARA/Mansur
A   A   A   Pengaturan Font

LEBAK - Pemerintah Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, mengoptimalkan pemeriksaan kesehatan hewan ternak guna mencegah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) agar daging ternak aman saat dikonsumsi. "Pemeriksaan kesehatan ternak berkoordinasi dengan pengusaha dan pedagang hewan kurban agar terbebas dari PMK," kata Kepala Dinas Kesehatan Hewan Kabupaten Lebak, Rahmat, Rabu (8/6).
Pemkab Lebak hingga kini belum menemukan kasus PMK maupun penyakit lainnya pada ternak. Pencegahan PMK tersebut dilakukan dengan pemeriksaan kesehatan hewan milik pengusaha, pedagang, hingga peternak hewan besar. Selain itu, dia memperketat masuknya hewan ternak dari luar daerah ke Kabupaten Lebak.
Pemeriksaan kesehatan hewan secara rutin dilakukan lebih intensif menjelang Idul Adha 1443 Hijriah. Petugas, kata dia, menyisir ke sejumlah lokasi pedagang hewan kurban, juga peternak milik masyarakat. "Pemeriksaan untuk menjamin kesehatan ternak hewan agar bebas dari penyakit yang membahayakan kesehatan masyarakat," ujarnya.
Ia juga mengawasi masuknya hewan dari luar daerah melalui jalur lalu lintas dengan mendirikan beberapa titik pos perbatasan. Pengawasan ini bekerja sama dengan Dinas Perhubungan setempat untuk mencegah hewan dari luar daerah yang mengidap penyakit menular. Para petugas disebar di pos lalu lintas Citeras, Warunggunung, Cipanas, Bayah, dan Banjarsari. Pos-pos itu berbatasan langsung dengan Bogor, Sukabumi, Tangerang, Serang, dan Pandeglang.
Pihaknya juga memeriksa kesehatan Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Rangkasbitung. Hingga kini, kata dia, hewan ternak kerbau, sapi, domba, dan kambing tidak ditemukan wabah PMK.
"Kami menolak jika ternak dari luar daerah tidak dilengkapi dokumen kesehatan yang dikeluarkan pemerintah daerah bersangkutan," katanya. Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pembibitan Dinas Peternakan Kabupaten Lebak, Teguh, mengatakan pihaknya mengoptimalkan kegiatan penyemprotan disinfektan ke kandang ternak sapi dan kerbau.
Kegiatan penyemprotan disinfektan tersebut untuk memberikan jaminan kesehatan terhadap ternak sapi dan kerbau. Selama ini ternak sapi dan kerbau yang di kelompok UPTD Pembibitan sebanyak 85 ekor tidak ditemukan positif mengidap PMK. "Kami menjamin ternak sapi dan kerbau Lebak aman dari PMK," kata Teguh. Ant/wid/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Aloysius Widiyatmaka

Komentar

Komentar
()

Top