Lagu Berbahasa Daerah Kembali Digemari Kaum Muda
Didi Kempot
Platform moden saat ini bisa dimanfaatkan dan disesuaikan untuk menyebarluaskan dan memperkenalkan bahasa daerah ke kalangan generasi muda. Mereka bisa mempelajari lebih dalam serta maksud dari lirik lagu berbahasa daerah dari platform digital tersebut, kata Eka.
Senada dengan Eka, Dwi Woro Retno Mastuti, dosen Sastra Jawa, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Indonesia memberi contoh lagu Ojo Dibandingke yang dinyanyikan oleh Farel Prayoga bisa melejit karena peran sosial media.
"Dulu sulit cari ruang untuk mengekspresikan suara hati lewat lagu-lagu berbahasa daerah. Nah sekarang lebih mudah. Sampai nembus istana," kata dosen yang kerap disapa Woro.
Innos tidak merasa gengsi atau malu menggemari lagu-lagu berbahasa Jawa. Di Semarang, Innos melihat anak-anak muda di sekitarnya juga ingin menunjukkan ciri khas kedaerahannya.
"Aku yo pengen (menunjukkan) ciri khas daerahku. Iki lho kebanggaan anak-anak Jawa," kata Innos.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya