Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pengoperasian BIJB

Kunjungan Wisatawan ke Bandung Ikut Meningkat

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

BANDUNG - Kementerian Pariwisata optimistis pengoperasian Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kabupaten Majalengka, Jawa Barat mampu mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan di provinsi tersebut, termasuk Bandung.

Menteri Pariwisata, Arief Yahya mengatakan kunjungan wisatawan asing ke Kota Bandung dapat mencapai dua juta setelah beroperasinya BIJB. Apalagi, jika nanti didukung akses jalan tol sehingga perjalanan darat dari Majalengka ke Bandung dapat lebih singkat. Menurutnya, Bandara Internasional Husein Sastranegara sudah tidak mampu lagi menampung wisatawan yang datang ke Bandung.

Dengan menggunakan bandara tersebut, maksimal wistawan yang datang itu hanya sekitar 500 ribu orang per tahun. Selain itu, dia mencontohkan, perjalanan Jakarta- Bandung kini ditempuh 4-5 jam. Sedangkan wisatawan menginginkan perjalanan yang kurang dari 2 jam. Maka salah satu solusinya yaitu dengan akses yang lebih baik dan waktu yang singkat.

"Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati (BIJB) salah satu opsi akses yang perlu diandalkan. Jika ada direct flight di sana, itu bisa kurang dari 2 jam perjalanan kalau tolnya sudah selesai," katanya di Bandung, Minggu (15/7). Jika Bandung bisa mencapai kunjungan dua juta wisatawan, maka terdapat sekitar dua miliar dolar AS akan beredar atau sekitar 30 triliun rupiah di Bandung saja.

Terkait kondisi wisata di Bandung sendiri, menurutnya wisata di Kota Bandung telah paripurna. Mulai dari atraksi, aksesibilitas, hingga amenitas (3A) Kota Bandung sudah lengkap. "Atraksi, yang dimiliki Kota Bandung bahkan sudah mencapai kelas dunia," ujar Arief. Arief menilai, kegiatan pariwisata di Kota Bandung semakin berkembang.

Ia mencontohkan yaitu tren feshion yang terus melejit. Mengenai rencana pengembangan wisata Halal, Arief menyampaikan, dengan memiliki 3A, Kota Bandung maka akan semakin mudah menghadirkan wisata halal. Salah satu yang digemari oleh wisatawan yang datang ke Bandung adalah fashion hijab.

Sikap Prioritas

Sementara itu, Wakil Wali Kota Bandung, Oded M. Danial memastikan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akan memperkuat destinasi yang telah ada. "Jika ingin memperkuat destinasi wisata, dibutuhkan sikap proiritas untuk destinasi yang akan dikembangkan," katanya.

Terkait wisata halal, oded memprioritaskan dari segi makanan atau kuliner dan tempat ibadah. Menurutnya, dua hal tersebut menjadi hal utama untuk kegiatan wisatawan yang datang nantinya.

tgh/E-10


Redaktur : Muchamad Ismail

Komentar

Komentar
()

Top