Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

KPNas: Buruh Sortir Perempuan Cuma Jadi Objek Program Pemberdayaan

Foto : Koran Jakarta/KPNas

Buruh sortir plastik biasanya dibayar dengan sistem borongan.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Perempuan pekerja di sektor daur ulang plastik diupah murah. Kebanyakan dibayar dengan sistem borongan.

Buruh sortir plastik biasanya dibayar dengan sistem borongan, sekitar Rp500 ribu-Rp600 ribu per kg. Hasil sortir mereka sekitar 60-100 kg/hari. Pendapatannya sangat kecil, di bawah standar pengupahan daerah. Sementara sistem upah harian Rp35.000-Rp60.000.

Menurut Bagong Suyoto, Ketua Koalisi Persampahan Nasional (KPNas), tingkat pendapatan buruh perempuan berbeda dengan lelaki yang lebih besar per harinya. "Mungkin secara teori gender, tenaga lelaki lebih kuat dan gerakannya lebih cepat ketimbang perempuan," katanya.

Tetapi masalahnya, kata Bagong, perempuan memiliki peran ganda. Peran reproduksi yakni merawat anak, pekerjaan rumah tangga, dll., dan peran produksi atau bekerja di luar rumah.

Pekerjaan buruh daur ulang plastik ini merupakan bagian dari sektor informal. Karakteristik informal antara lain pendidikan rendah, masuk kerja gampang, tak bermodal, tidak rumit, dan lainnya. Kepala rumah tangga yang memiliki 2-3 anak akan sulit memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan besaran upah itu.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top