Kontak Senjata di 'Runway' Bandara Ilaga, Satu KKSB Tewas
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Kamal.
Foto: ANTARA/EvarukdijatiJayapura - Kontak senjataantara TNI/Polri dan kelompok kriminal separatis bersenjata (KKSB) di sekitar runway(landasan pacu) Bandara Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, menyebabkan satu anggota KKSB tewas.
Kabid Humas Polda Papua Kombes PolAhmad Kamal di Jayapura membenarkan adanya baku tembak di sekitar Bandara Ilaga hingga menewaskan satu anggota KKSB.
Baku tembak yang berlangsung sekitar 2,5 jam itu berawal saat KKSB menembak di sekitar Bandara Ilaga itu berawal sekitar pukul 09.20 WIT.
- Baca Juga: PCO Tegaskan Program MBG Bebas Pungutan
- Baca Juga: Sekolah Rakyat Akan Mulai di Sekitar Jakarta
"Awalnya KKSB menembaki anggota Paskhas yang bertugas di Bandara Ilaga hingga terjadi kontak senjata," kata Kamal seperti dikutip dari Antara.
Ia mengatakan bahwa anggota Polres Puncak dan TNI AD yang ada di Ilaga memperkuat anggota Paskhas.
Ketika ditanya kekuatan KKSB saat kontak senjata, Kamalmengatakan bahwa berdasarkan laporan yang diterima tercatat lima anggota KKSB dengan menggunakan senjata laras pendek.
Terkait dengan identitas anggota KKSB yang tewas dalam kontak tembak, Kamal mengaku belum tahu pasti identitasnya.
"Kami masih menunggu laporan lengkap dari Polres Puncak," kata Kombes Pol Kamal.
Berita Trending
- 1 Selama 2023-2024, ASDP Kumpulkan 1,72 Ton Sampah Plastik
- 2 Kemenperin Desak Produsen Otomotif Tiongkok di Indonesia Tingkatkan Penggunaan Komponen Lokal
- 3 Jepang Siap Dukung Upaya RI Wujudkan Swasembada Energi
- 4 Irena Sebut Transisi Energi Indonesia Tuai Perhatian Khusus
- 5 Perkuat Kolaborasi, PM Jepang Dukung Indonesia untuk Jadi Anggota Penuh OECD
Berita Terkini
- Dihadapan Lulusan Poltekpel Banten, Ini Pesan Kepala BPSDMP
- Trump Umumkan Badan Pengumpul Pendapatan Luar Negeri
- Efektif! Ini 5 Ramuan Herbal untuk Mengobati Asma
- Perluas Jangkauan, Manulife Indonesia Resmikan Kantor Pemasaran Mandiri Baru di Tangerang
- Bersiap Jadi Anggota IMO, Berikut Kesiapan Indonesia Jaleng Audit IMSAS 2025