Kondisi Ketenagakerjaan Membaik
Tren Turun
Sementara itu, Direktur Eksekutif Indef, Tauhid Ahmad, memperkirakan tingkat pengangguran tahun depan makin berkurang. Penurunannya tersebut seiring pemulihan ekonomi pada 2022. Dalam APBN 2022, terang dia, pemerintah menargetkan tingkat pengangguran turun ke level 5,5-6,3 persen pada APBN 2022.
Indef, lanjutnya, memperkirakan tingkat pengangguran akan berada di level 6 persen pada 2022. "Faktor pendukung penurunan tingkat pengangguran ini adalah pertumbuhan ekonomi yang lebih baik dibandingkan dengan 2021," ucap Tauhid.
Di luar itu, juga terdapat peningkatan kinerja di sektor-sektor yang menyerap banyak tenaga kerja, terutama sektor industri, sektor perdagangan, dan sektor pengangkutan. Sektor tersebut diperkirakan tumbuh lebih baik pada 2022 setelah sebelumnya turun karena dampak penerapan kebijakan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat.
Pada kesempatan lain, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Margo Yuwono, mengatakan penyerapan tenaga kerja itu tergantung pada pengendalian masalah kesehatan, yakni Covid-19. Apabila pengendalian masalah kesehatan tidak optimal, lanjutnya, hal itu tentu akan mengganggu penyerapan tenaga kerja.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya