Kondisi Ekonomi dan Politik Diharapkan Stabil di Tahun Pemilu
Direktur Keuangan Hana Bank, Seong Hyeok Mun (tengah) didampingi Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya (kanan) dan Chief Economist Trimegah Securities, Fakhrul Fulvian (kiri) dalam acara Hana Bank Economic Outlook 2024 di Jakarta, baru-baru ini.
"Faktor utama adalah tekanan global, dan satu-satunya yang bisa kita optimasi adalah pemilu damai sehingga investor tetap percaya bahwa Indonesia tempat menanam uang yang aman," kata Tauhid.
Sementara itu Direktur Celios, Bhima Yudhistira mengatakan proyeksi ekonomi 2024 diperkirakan tumbuh pada kisaran 4,9-5 persen year on year. Konsumsi domestik masih akan jadi penopang utama pertumbuhan dengan catatan tingkat inflasi bisa dijaga pada kisaran 3-3,5 persen sehingga daya beli kelompok menengah bisa solid. Sementara kinerja ekspor tertahan pelemahan permintaan Tiongkok dan sentimen geopolitik.
"Tantangan dari sisi ekspor perlu dipetakan sejak dini mulai dari pencarian pasar alternatif hingga mendorong ekspor bernilai tinggi. Belanja pemerintah yang cenderung populis selama tahun pemilu ikut mendorong ekonomi riil namun porsi terhadap PDB hanya berkisar 8-9 persen," tutup Bhima.
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya