Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Strategi AS

Komando Indo-Pasifik Perkuat Pertahanan Misil

Foto : AFP/Nicholas Kamm

Juru bicara Kementerian Pertahanan AS, John Kirby

A   A   A   Pengaturan Font

SEOUL - Kepala Staf Komando Indo-Pasifik Amerika Serikat (AS), James Jarrard, menyatakan pihaknya akan meningkatkan kemampuan pertahanan misil untuk menanggapi peluncuran misil balistik antarbenua (intercontinental ballistic missile/ICBM) Korea Utara (Korut).

MenurutRadio Free Asia(RFA) pada Rabu (30/3), Jarrard membuat pernyataan tersebut dalam sebuah konferensi yang diselenggarakan oleh organisasi swasta AS bertema Missile Defense Advocacy Alliance pada Selasa (29/3) waktu setempat.

"Korut telah menunjukkan komitmen untuk melanjutkan pengembangan misil, terlepas dari apakah misil yang diluncurkan merupakan ICBM jenis baru Hwasong-17 atau ICBM Hwasong-15 yang telah dimodifikasi," ucap Jarrard.

Korut mengklaim bahwa ICBM yang diluncurkan pada 24 Maret adalah ICBM jenis baru Hwasong-17. Namun otoritas militer Korsel dan AS membuat kesimpulan sementara bahwa misil tersebut adalah Hwasong-15 yang telah dimiliki Korut.

Menanggapi pengembangan ICBM Korut, Komando Indo-Pasifik akan berfokus pada penyediaan pencegah terintegrasi dengan memperkuat kemampuan pertahanan misil udara yang terintegrasi.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top