Kolaborasi ExxonMobil dan Red Bull KTM

Lebih lanjut, pembentukan produk yang dipersonalisasi akan meningkatkan performa motor dan pada akhirnya waktu putaran sambil memberikan pembelajaran berharga untuk produk konsumen ExxonMobil di masa mendatang.

Shearer mengatakan insinyur dan ahli kimia ExxonMobil memiliki pengalaman bertahun-tahun dalam mengembangkan produk untuk memenuhi kebutuhan tim balap papan atas.

Adapun sejak tahun 1915, ExxonMobil telah menguji teknologi pelumasnya dalam balap dan bahkan saat ini tuntutan yang sangat tinggi terhadap pelumas membantu mendorong inovasi konsumen.

Selain itu, teknologi ExxonMobil diharapkan dapat membantu transisi tim ke komponen bahan bakar canggih dari musim MotoGP 2024 dan telah mulai memproduksi bakal sampel untuk 2027, di mana bahan bakar di semua kelas MotoGP harus 100 persen berasal dari non-fosil.

"Mereka memiliki mentalitas yang sama dengan kami dalam hal membidik level teratas dan performa terbaik, dan itu juga mengalir ke tujuan kami untuk masa depan di mana kami benar-benar ingin menjadi bagian dari perubahan keberlanjutan MotoGP ini dengan bahan bakar balapan," kata Direktur KTM Motorsport Pit Beirer.
Halaman Selanjutnya....