![Kiprah Dokter yang Melawan Kekerasan Senjata Api di AS](https://koran-jakarta.com/images/article/phpsufgjf_resized.jpg)
Kiprah Dokter yang Melawan Kekerasan Senjata Api di AS
![Kiprah Dokter yang Melawan Kekerasan Senjata Api di AS](https://koran-jakarta.com/images/article/phpsufgjf_resized.jpg)
KAMPANYE SAKRAN l Dokter Joseph Sakran memperlihatkan bekas luka dilehernya akibat terkena tembakan senjata api pada 1994. Saat ini dokter Sakran mengkampanyekan bahwa kekerasan akibat senjata api sebagai krisis kesehatan di AS.
Ditambahkan oleh Sakran bahwa luka akibat tembakan senjata api bisa dihindari dan sebagai petugas medis serta ilmuwan, sudah jadi tanggung jawab profesinya untuk mencegah terjadinya korban akibat kekerasan senjata api.
Menurut pandangan Sakran pelarangan tak akan bisa mengakhiri jatuhnya korban jiwa akibat kekerasan oleh senjata api.
"Pada era '60-an hingga '70-an, banyak orang tewas akibat kecelakaan lalu lintas dan kita sama sekali tak menyingkirkan kendaraan, namun berupaya bagaimana membuat kendaraan agar kian aman," kata dia.
Garis Depan
Walau isu ini amat kritis, upaya untuk mengangkat masalah ini melalui jalur legal, selalu mengalami kemandekan di level federal. Berdasarkan data yang dipegang Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit AS, sepanjang 2017 senjata api tercatat telah membunuh hampir 40 ribu orang di AS.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya