![Kinerja Wasit dan Witan Dominasi Pemberitaan Media Massa dalam Laga Timnas Indonesia U-23 Vs Guinea](https://koran-jakarta.com/images/article/kinerja-wasit-dan-witan-dominasi-pemberitaan-media-massa-dalam-laga-timnas-indonesia-u-23-vs-guinea-240511013424.jpg)
Kinerja Wasit dan Witan Dominasi Pemberitaan Media Massa dalam Laga Timnas Indonesia U-23 Vs Guinea
![Kinerja Wasit dan Witan Dominasi Pemberitaan Media Massa dalam Laga Timnas Indonesia U-23 Vs Guinea](https://koran-jakarta.com/images/article/kinerja-wasit-dan-witan-dominasi-pemberitaan-media-massa-dalam-laga-timnas-indonesia-u-23-vs-guinea-240511013424.jpg)
Gelandang Indonesia #08 Witan Sulaeman bereaksi dalam pertandingan play-off pra-Olimpiade antara Indonesia dan Guinea di Clairefontaine-en-Yvelines, selatan Paris, pada Kamis (9/5/2024).
Dari sisi media massa, juga turut menyoroti jalannya pertandingan hidup-mati itu.
Manajer Social Media Data Analytics (Socindex) Binokular, Danu Setio Wihananto, menyebut, keputusan dari wasit pertandingan lagi-lagi mendapatkan sorotan netizen.
Keputusan wasit Francois Letexier, dinilai netizen tidak tepat dalam memberikan dua kali hukuman tendangan penalti untuk Indonesia. KetiadaanVideo Assistant Referee(VAR) pada pertandingan itu, juga cukup disayangkan oleh warganet.
Tidak hanya di media massa, pengguna media sosial Instagram, tambah Danu, juga ramai membincangkan penampilan Witan Sulaeman.
Witan mengalami cedera kepala usai berbenturan dengan pemain Guinea, Issiaga Camara.
Setelah itu, tampak Witan dapat bermain kembali, tetapi dengan kepala dibalut perban. Warganet menyebut Witan seperti menggunakan peci dalam pertandingan tersebut.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya