Kim Jong-un Perintahkan Kesiapan Perang Ofensif
Perintah Kim I Pemimpin Korut, Kim Jong-un (tengah), saat memimpin Rapat Besar Ketujuh Komisi Militer Pusat Kedelapan Partai Pekerja Korea di Pyongyang pada Rabu (9/8). Pada rapat tersebut, Kim Jong-un memerintahkan agar partai yang berkuasa untuk melakukan persiapan yang lebih ofensif.
AS, Inggris, Jerman, Jepang dan Swiss termasuk di antara negara yang menandatangani pernyataan bersama, yang juga mendesak Korut untuk memenuhi kewajiban internasional.
Negara-negara tersebut menyerukan penghentian semua kegiatan nuklir dan upaya untuk memperluas dan merenovasi fasilitas nuklir, serta menambahkan bahwa Pyongyang harus mengambil langkah substantif untuk menghapus semua senjata nuklir, misil balistik, dan program terkait dengan cara yang lengkap, dapat diverifikasi, dan tidak dapat dipulihkan.
Negara-negara tersebut juga menekankan bahwa mereka terus mendukung semua upaya untuk menciptakan perdamaian yang berkelanjutan di Semenanjung Korea, dan mendesak rezim Korut untuk menerima permintaan dialog dari AS, Korsel, dan Jepang.
Pernyataan bersama itu kemudian menegaskan kembali bahwa Korut, sesuai dengan NPT, tidak dapat dan tidak akan memperoleh status negara nuklir.AFP/KBS/Ant/I-1
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya