Nasional Luar Negeri Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona Genvoice Kupas Splash Wisata Perspektif Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kilang Pertamina Internasional RU VII Kasim Berdayakan Perempuan Suku Moi Lemas Olah Minyak Kelapa

Foto : Istimewa.

PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU VII Kasim mengembangkan program pemberdayaan ekonomi bagi perempuan adat Suku Moi Lemas, Kampung Klayas, Distrik Seget, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya.

A   A   A   Pengaturan Font

Menurut Ferdy, masyarakat dilibatkan langsung dalam penyusunan rencana kerja. Pendekatan ini memungkinkan masyarakat memberikan masukan terkait kebutuhan mereka. Dengan cara ini, strategi perusahaan lebih sesuai kondisi lapangan. "Program ini diharapkan berdampak nyata bagi masyarakat adat Moi Lemas," katanya.

Program Mama Bagarak melibatkan 37 perempuan adat Moi Lemas yang tergabung dalam Kelompok Kalifiti. Mereka kini memiliki peran penting dalam mengelola Sentra Pengolahan Minyak Kelapa di Kampung Kasimle. Sentra tersebut dilengkapi dengan mesin parut dan peralatan pendukung lainnya. Dengan adanya sentra ini, kegiatan produksi menjadi lebih efisien. "Para perempuan adat kini lebih terstruktur dalam menjalankan produksi minyak kelapa," katanya.

Untuk mendukung sentra pengolahan ini, PT KPI RU VII Kasim juga memasang pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) berkapasitas 3,3 kilowatt hour (kWh). PLTS ini memasok listrik yang diperlukan dalam proses produksi. Selain itu, saluran air bersih juga disediakan untuk mendukung kelancaran produksi minyak. Sebelum adanya fasilitas ini, masyarakat menggunakan air yang kurang layak untuk mengolah minyak. Kini, mereka dapat menghasilkan minyak dengan lebih higienis.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top