Ketua Lembaga Energi Nasional Tiongkok Disidik

BEIJING - Ketua lembaga energi Tiongkok sedang dalam penyelidikan oleh lembaga pengawas korupsi. Informasi terkait kampanye pemberantasan korupsi yang dilakukan pejabat tinggi Tiongkok itu disampaikan Komisi Pusat Inspeksi Kedisiplinan (CCDI) pada Jumat (21/9).

"Nur Bekri saat ini dalam penyidikan atas pelanggaran serius aturan dan undang-undang kedisiplinan partai," demikian diumumkan CCDI. Pelanggaran serius kedisiplinan adalah istilah dari tindak pidana korupsi di Tiongkok.

Media milik negara, CCTV, melaporkan bahwa Bekri, 57 tahun, telah ditahan setiba di Bandara Beijing pada Kamis (20/9)

Nur Bekri adalah petinggi dari etnik Uighur yang sebelumnya pernah menjadi wakil sekretaris Partai Komunis Tiongkok dan gubernur untuk di wilayah timur jauh Tiongkok, Xinjiang. Wilayah Xinjiang amat kaya akan dengan kandungan batu bara, sumber energi yang selama ini menggerakkan perindustrian di Tiongkok.

Pada 2014, Bekri dinaikkan jabatannya sebagai ketua lembaga energi. Selain itu Bekri juga merangkap jabatan sebagai wakil ketua perencanaan negara di Tiongkok, dan jabatan itu menjadikannya sebagai pejabat tertinggi Tiongkok asal etnis Uighur.

Kampanye Antikorupsi

Sektor industri telah lama jadi target kampanye antikorupsi yang dicanangkan oleh Presiden Tiongkok, Xi Jinping. Selama beberapa tahun terakhir, sejumlah petinggi BUMN bidang energi di Tiongkok juga dalam penyelidikan terkait korupsi.

Sebelum dinyatakan dalam status disidik, Bekri diketahui ada diantara pejabat tinggi yang hadir dalam pertemuan dengan Presiden Russia, Vladimir Putin, pada pekan ini.

Kejatuhan Bekri terendus sejak tahun lalu ketika ia tak diundang dalam Kongres Nasional Partai Komunis Tiongkok yang dihadiri oleh lebih dari 2.000 elite politik partai. Hingga berita ni ditulis, masih belum diketahui dalam kasus apa Bekri terlibat korupsi karena CCDI belum mengeluarkan rincian alasan penyidikan terhadapnya.

Saat Bekri mengambil posisi di lembaga energi nasional, CCDI sedang menyelidiki Liu Tienan, ketua lembaga energi nasional sebelumnya. Liu kemudian dinyatakan bersalah dalam tindak pidana korupsi dan diputus pengadilan harus menjalani hukuman penjara seumur hidup. Tak hanya Liu, sejumlah petinggi di lembaga energi nasional Tiongkok pun turut dipecat dan disidangkan ketika Liu disidang.

AFP/SCMP/I-1