Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Ketua DPR Puan Maharani Minta Presiden Cermat dalam Memilih Kepala Otorita IKN

Foto : ANTARA/Humas DPR RI

Ketua DPR RI Puan Maharani di titik nol IKN Nusantara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu (16/2).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Ketua DPR RI Puan Maharani meminta Presiden Joko Widodo harus cermat memilih Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) sehingga harus memperhatikan kualifikasi calon dalam mengemban amanah.

"Presiden harus cermat dalam memilih Kepala Otorita IKN sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan untuk membangun ibu kota agar bisa mewujudkan konsep 'smart, green, sustainable, and beautiful city'," kata Puan dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (24/2).

Dia berharap pembentukan Badan Otorita IKN Nusantara dilakukan secara seksama sehingga calon Kepala Badan Otorita IKN harus memenuhi kualifikasi karena akan memiliki tugas berat.

Menurut dia, Kepala Otorita IKN harus menguasai perencanaan dan desain dari ibu kota negara baru agar dapat mengimplementasikan konsep dari IKN Nusantara dengan baik dan benar.

"Pimpinan daerah khusus IKN Nusantara juga harus memahami konsep pembangunan berkelanjutan, apalagi proses pemindahan ibu kota ini membutuhkan waktu yang tidak sebentar," ujarnya.

Dia menjelaskan, selain kualifikasi calon, ada aspek khusus yang harus menjadi pertimbangan dalam menentukan Kepala Otorita IKN Nusantara yaitu harus mendapatkan kepercayaan publik.

"Kendati penunjukan Kepala Otorita IKN adalah hak prerogatif presiden, pejabat yang dipilih harus mendapat kepercayaan publik," katanya.

Puan menilai, kepercayaan publik adalah hal penting untuk menjalankan pemerintahan secara efektif, dan publik bersama DPR terus mengawasi terhadap semua proses pemindahan IKN demi tercapainya cita-cita mewujudkan ibu kota baru sesuai dengan amanat undang-undang.

Dia juga mengingatkan calon Kepala Otorita IKN harus mampu menjawab harapan masyarakat sambil menjalankan tugas dan kewajiban sesuai yang sudah diamanatkan dalam UU IKN.

Menurut dia, siapapun orang yang nanti terpilih, beban yang cukup berat harus dijadikan sebagai acuan Kepala Otorita dalam membangun dan memimpin IKN Nusantara sebaik-baiknya dan dengan penuh integritas.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top